Dampak Corona, Pelaksanaan Hari Jadi Tanahbumbu dan Pesta Pantai Pagatan, Batal Digelar April

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Pelaksanaan hari jadi ke 17 dan Pesta Pantai Mappanretasi Pagatan, Kabupaten Tanahbumbu, urung dilaksanakan di awal april ini dampak dari penyebaran Virus Corona.

Hari Jadi ke 17 Kabupaten Tanahbumbu dan pesta adat yang dilaksanakan tiap tahun bulan April juga harus ditunda.

Padahal, hari Jadi selalu diperingati tiap 8 April dan bertepatan hari jadi biasanya dilaksanakan rangkaian kegiatan pembukaan pesta pantai dan pemeran pembangunan.

Namun semuanya harus dibatalkan karena bersifat mengumpulkan orang banyak.

• Vanessa Angel Ditangkap Polisi Lagi! Komentar Robby Purba di Postingan Istri Bibi Ardiansyah Disorot

• Reaksi Doddy Dengar Vanessa Angel & Bibi Ardiansyah Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

• Penampakan Foto Ashraf Sinclair Saat Putra BCL Jadi Imam Shalat, Noah Sinclair Jadi Sorotan

Bahkan rencana dimajukannya Pesta Adat Mappanretasi Pagatan pada 1 sampai dengan 19 April, yang sudah dirancang juga harus ditunda.

Hal ini dibenarkan Sekretaris Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Tanahbumbu, Abdul Zabir, Selasa (17/3/2020).

Ia menjelaskan sesuai kesepakatan bersama, event tahunan itu terpaksa ditunda pelaksanannya hingga keadaan kondusif.

"Ya, benar pelaksanan pesta pantai ditunda karena menghindari penyebaran virus corona di Kabupaten Tanahbumbu," kata Abdul Zabir.

Diakui, untuk kegiatan terpaksa semuanya ada yang dibatalkan dan ditunda, meski sudah ada yang terpesan dan materialnya juga sudah ada, terpaksa dibatalkan.

Ini lantaran kondisi yang sekarang belum aman sehingga harus melakukan pencegahan.

"Banyak sekali kegiatan yang dibatalkan termasuk artis ibu kota yang rencananya tampil di rangkaian hari jadi dan pesta pantai. Sejumlah kegiatan olahraga yang digelar juga harus ditunda," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tanahbumbu, Rooswandi Salem, juga mengatakan event hari jadi bakal ditunda dan diubah konsepnya.

Sementara untuk pesta pantai di Pagatan, positif ditunda dari jadwal yang sebelumnya sudah disepakati.

"Ini kami ambil sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Tanahbumbu. Ini langkah strategis yang kami ambil, dan untuk sementara kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang banyak harus dihindari," katanya.

Meski diakuinya banyak kerugian yang dialami, namun upaya itu penting dilakukan.

Karema lebih baik mencegah dan jangan sampai menyebar di Kabupaten Tanahbumbu ini.

"Kalau ditanya rugi ya rugi, ada beberapa artis dan band ibu kota yang sudah dijadwalkan manggung terpaksa dibatalkan. Ya mau tidak mau ya begitu, kalau ditanya rugi, jelas kami mengalami kerugian yang sudah membayar DP untuk artis-artis, otomatis hangus. Tetapi ini demi keselamatan warga," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/man hidayat)