Bumi Saijaan

Kadinkes Tanbu Bantah Pernyataan Anggota Dewan, Tak Sentuh Tempat Umum untuk Pencegahan Virus Corona

Anggota DPRD Kabupaten Tanahbumbu dari Fraksi PAN, Fawahisah Mahabbaten, menyebutkan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19)

Penulis: Man Hidayat | Editor: Alpri Widianjono
ISTIMEWA
Petugas mendatangi warga di tempat umum untuk sosialisasi hingga penyemprotan disinfektan di tempat umum sebagai bagian dari upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus corona (Covid-19) Kabupaten Tanahbumbu (Tanbu), Kalsel. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Anggota DPRD Kabupaten Tanahbumbu (Tanbu) dari Fraksi PAN, Fawahisah Mahabbaten, menyebutkan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) yang dilakukan Pemkab Tanbu, Kalsel, belum maksimal dan belum menyentuh masyarakat langsung.

Anggota DPRD Tanbu ini menilai, pencegahan ke tempat umum masih kurang.

Pernyataan tersebut langsung dibantah H Setia Budi SKM, MM, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tanbu yang juga Juru Bicara Pencegahan Virus Corona Covid-19 di Tanbu, Sabtu (21/3/2020).

Dia menyampaikan, sudah dilakukan kegiatan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat pelayanan umum, perkantoran, perbankan, sekolahan secara menyeluruhan, termasuk masjid-masjid yang ada di wilayah Kabupaten Tanbu di 10 kecamatan.

"Kami bertugas di 14 Puskesmas se kabupaten untuk melaksananya penyemprotan, terutama masjid yang akan melaksanakan salat Jumat kemarin," kata Setia Budi.

Selain itu, pasar yang disebutkan tidak tersentuh, juga dibantah.

Untuk pasar memang perlu diantisipasi dan harus lihat kondisi karena cairan yan disemprotkan cukup diperhatikan.

Jangan sampai cairan yang disemprotkan terkena bahan makanan yang dijual oleh pedagang.

Nanti secara bertahap akan dilakukan penyemprotan tapi melihat kondisi di pasar itu.

Selain itu, tim juga sudah melakukan pemeriksaan suhu badan para pengunjung pasar, bersama tim.

"Jadi, tidak benar bila kami disebut tidak melakukan pencegahan ditempat umum. Kami setiap hari melakukannya tapi tidak bisa sekaligus mengingat ada 10 tim yang kita bentuk dan kita bagi wilayahnya," katanya. (AOL/*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved