Tertunda ke Bulgaria, Pegulat Kalsel Kirim Foto dan Video Latihan Fisk

Editor:  Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Mengalami penundaan uji coba) ke Bulgaria yang disebabkan adanya kebijakan masing-masing negara terkait pencegahan wabah virus corona atau Covid-19, tidak mengehentikan kegiatan atlet gulat Kalimantan Selatan ( Kalsel ).

Hal itu disampaikan pelatih gulat nasional, Zulhaidir, Minggu (12/4/2020) siang

"Masih tetap latihan fisik. Latihannya individu, tapi tetap saya pantau. Mereka (atlet) mengirimkan video atau poto latihan dari tempat masing-masing," kepada Banjarmasinpost.co.id.  

Ia mengungkapkan masih mempersiapkan seputar kesehatan fisik para atlet gulat binaannya.

• Tak Ada Event Saat Pandemi Covid-19, Roxana Pegulat Putri Kalsel Lakukan Ini

• Kontingen Gulat Kalsel Menunggu Visa untuk Bisa Ikut Kejuaraan di Bulgaria

• Target Emas PON Papua Bertambah Jadi 14 Emas, Tambahan 1 Medali Diharap dari Gulat

• Gulat Kalsel Tambahkan Satu Tiket ke PON, Total 9 Orang Berlaga di Papua

"Untuk tambahan teknik belum ada. Sebab kalau masuk ke teknik artinya itu sudah berpasangan. Sedangkan kebijakan dari pemerintah menghimbau untuk tetap menjaga jarak (sosial distancing) sehingga masih persiapan fisik," ucapnya.

Persiapan para atlet yang lolos pada seleksi pra PON tersebut guna melatih ketahanan fisik untuk penyelenggaraan PON 2020 di Provinsi Papua.

Belum ada penambahan teknik yang dilakukan dalam persiapan jelang PON, Zulhaidir menjelaskan, adanya penambahan atau penggunaan teknik dalam latihan itu artinya memerlukan pasangan berlatih.

Hal itu sulit dilakukan dalam masa wabah seperti yang terjadi pada saat ini.

Demi menjaga kesehatan dan mawas diri masing-masing pihak para atlet, Zulhaidir hanya melatih persiapan fisik untuk menjaga stamina atlet gulat. (Banjarmasinpost.co.id/Leniwulandari)