Kuliner
VIDEO Melirik Gurihnya Iwak Pakasam alias Samu
Cara mengawetkan ikan dengan diasinkan tak hanya dijemur dengan campuran garam, tapi juga dibikin pakasam atau samu.
Penulis: Salmah | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Banyak cara mengawetkan ikan antara lain dibekukan dan diasinkan, Bagi orang Kalimantan, termasuk di Kalimantan Selatan.
Cara mengawetkan ikan dengan diasinkan tak hanya dijemur dengan campuran garam, tapi juga dibikin pakasam atau samu.
Ikan yang digunakan adalah ikan sungai macam seluang, sepat, papuyu, haruan.
Ikan kecil biasanya tak perlu dibuang perutnya, sedangkan ikan agak besar dibuang dulu perutnya kemudian ikan dicuci bersih.
• Mau Pakasam Wadi, Ikan Karing atau Nuget Ikan, Cukup Pasan dengan UMKM di Sini
• Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar Sediakan Menu Pakasam Iwak Samu
• Noorjannah Promosikan Iwak Samu Asap Khas Banjar, Terbuat dari Papuyu
Selanjutnya ikan dilumuri garam secukupnya, setelah didiamkan 10 menit kemudian dilumuri pakasam atau samu yang dibuat dari beras yang disangrai dan ditumbuk.
Didiamkan minimal satu malam dan ikan ini akan awet berbulan-bulan.
Mengonsumsinya, digoreng dengan irisan bawang merah, cabai hijau dan tomat. Aromanya wangi dan memancing air liur.
Citarasanya gurih, agak asin. Di sejumlah pasar tradisional, iwak pakasam atau samu bisa dibeli. Harganya cukup terjangkau, satu mangkuk hanya Rp10 ribuan. (Banjarmasin post.co.id/salmah saurin)