Berita Kalteng
BKPRMI Kalteng Buka Posko Salurkan Bantuan Warga Terdampak Corona
Posko khusus dibuka di Kantor Sekretariat Jalan George Obos IX Kompleks Perguruan Al-Hunafa IAIN Palangkaraya.
Penulis: Fathurahman | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Dewan Pengurus Wilayah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPW BKPRMI) Kalteng bersama relawan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Palangkaraya dan brigade pemuda masjid membuka posko untuk penyaluran bantuan warga terdampak Covid-19.
Posko khusus dibuka di Kantor Sekretariat Jalan George Obos IX Kompleks Perguruan Al-Hunafa IAIN Palangkaraya.
Tim Gabungan Relawan Covid-19 ini sebagai wujud kepedulian organisasi masyarakat (ormas) Islam terhadap wabah Covid-19 juga dalam rangka mempermudah koordinasi, ormas pemuda remaja masjid.
• Waspada 5 Penyebab Gugurnya Pahala Puasa, Simak Juga Ceramah Ustadz Abdul Somad Soal Ramadhan
• Suara Syahrini Saat Baca Al Quran Disorot, Simak Postingan Video Istri Reino Barack Itu
• 4 LINK LIVE Belajar dari Rumah TVRI Besok 30 April 2020: Jalan Sesama hingga Mat Mantul
Aksi sosial yang mengusung tema ‘Merajut Kebersamaan, Memupuk Kepedulian Sosial, untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Menuju Kalteng Berkah’ ini dengan penyemprotan dan penyaluran cairan disinfektan, pengumpulan dan pendistribusian paket sembako gratis, dan penyaluran alat pelindung diri (APD) berupa masker.
Ketua Umum DPW BKPRMI Kalteng H Rus’ansyah, Rabu (29/4/2020) mengatakan, selama ini tim mereka sudah melakukan aksi penyemprotan di masjid, musala, lembaga pendidikan, rumah ibadah dan lingkungan penduduk.
"Relawan kami juga membagi ratusan paket sembako gratis untuk ustaz/ustazah TK/TPA Al-Qur’an yang terdampak, kaum dhuafa dan anak yatim," ujarnya.
Bukan hanya itu, DPW BKPRMI juga menyalurkan 20 ribu masker bagi ustaz/ustazah TK/TPA dan masyarakat pada 13 kabupaten dan 1 kota se-Kalteng.
"Kami berharap pandemi Corona ini segera berakhir, sehingga semua bisa hidup normal seperti sediakala,” ujarnya.
BKPRMI juga memasang beberapa spanduk imbauan pada titik-titik yang dianggap strategis, yang isinya agar masyarakat mengisi amaliah Ramadan dan tadarus Alquran bersama keluarga di rumah, mendekatkan diri kepada Allah SWT dan gemar bersedekah.
Terpenting, menjaga jarak fisik antar warga, rutin menyemprot cairan disinfektan, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer.
Membiasakan makan makanan yang sehat dan bergizi.
"Segera saja melapor jika sedang batuk, demam dan flu, yang sehat tetap di rumah saja dan selalu menggunakan APD/masker,” tutupnya.
banjarmasinpost.co.id / faturahman
