Wabah Corona di Kalsel
Hatungun Dikepung Zona Merah, Camat Siagakan Relawan Desa
Kecamatan Hatungun kini dikepung zona merah Covid-19. Dua kecamatan yang berbatasan yakni Binuang dan Salam Babaris berstatus zona merah
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Hatungun diketuai Camat Slamet Suryanto bekerja keras mengamankan wilayahnya agar tetap berada di zona hijau.
Pasalnya, warga ODP di Kecamatan Hatungun sudah menyelesaikan masa isolasi mandiri dan sudah dinyatakan negatif.
Kini wilayahnya Hatungun dikepung zona merah yakni Kecamatan Binuang dan Kecamatan Salam Babaris yang berbatasan.
Slamet Suryanto mengaku memaksimalkan relawan desa lawan covid-19 dan Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Hatungun setiap hari memantau para pelaku perjalanan yang memasuki wilayah Kecamatan Hatungun.
• Dana Desa di Hatungun Kabupaten Tapin untuk Tangani Corona
• Tidak Bentuk Gugus Tugas, Pemkab Tapin Bentuk Relawan Desa Lawan Covid-19
• Hoax Warga Hatungun Tapin Positif Corona Tersebar, Camat Turun ke 8 Desa
"Kami tidak membuat posko. Kami lebih pendekatan sosialiasi kepada masyarakat agar menjaga status zona hijau karena wilayah kami dikepung zona merah, dari Kecamatan Salam Babaris dan Kecamatan Binuang.
Caranya, lebih memaksimalkan peranan relawan desa lawan covid-19 dan Gugus Tugas Kecamatan, jelasnya.
Relawan Desa Lawan Covid-19 se Kecamatan Hatungun bekerjasama dengan para Ketua RT dan Ketua RW mengawasi warga yang tiba dari perjalanan terutama daerah zona merah, seperti Banjarmasin, Pulau Jawa dan Tanahlaut.
Kini sekitar 11 warga yang diawasi di Kecamatan Hatungun. Mereka baru tiba dari Kota Banjarmasin, Tanahlaut dan Pulau Jawa.
• Swab Dua Warga Binuang Tapin Positif Covid-19, Cluster Gowa Ini Segera Diisolasi
• Enam Cluster Gowa Asal Tapin Positif Covid-19 Jalani Isolasi di Ambulung Banjarbaru
11 warga Kecamatan Hatungun sedang melakukan isolasi mandiri dan keperluan pangan diperhatikan para relawan desa lawan covid-19.
"Cukup peristiwa di Desa Matang Batas menjadi pelajaran bagi kami melakukan pencegahan pandemi wabah virus corona di Kecamatan Hatungun," katanya. (banjarmasinpost.co.id/mukhtar wahid)