Berita Tapin
Tidak Bentuk Gugus Tugas, Pemkab Tapin Bentuk Relawan Desa Lawan Covid-19
Pemkab Tapin tidak membentuk gugus tugas Covid-19 tetap gantinya membentuk Relawan desa lawan Covid-19
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tidak membentuk Gugus Tugas Covid-19 tingkat Desa, sesuai surat edaran Mendagri.
Namun, sebagai penggantinya dibentuk Relawan Desa Lawan Covid-19, sesuai edaran Kemendes RI.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapin, Rahmadi dalam rapat evaluasi Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tapin, Sabtu (11/4/2020).
Namun, Rahmadi tak mengerti dari 126 Desa se Kabupaten Tapin, hanya 101 Desa yang sudah membentuk Relawan Desa Lawan Covid-19.
• VIDEO Objek Wisata Religi di Tapin Ditutup Selama Wabah Covid-19
• Objek Wisata Religi di Tapin Ditutup, Begini Nasib Para Pedagang Sekitarnya
• Dokter di Kotabaru Ini Beri Edukasi ke Masyarakat untik Hindari Corona
Ini membuat Rahmadi, meminta bantuan pimpinan TNI dan Polri di tingkat Kabupaten Tapin, Dandim 1010 Rantau dan Kapolres Tapin mendorong pembentukan relawan desa tersebut.
Alasan Rahmadi meminta bantuan itu karena TNI dan Polri memiliki perangkat di tingkat desa, yaitu Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Rahmadi mengharapkan peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Kabupaten Tapin yang mendorong Pemerintahan Desa membentuk Relawan Desa Lawan Covid-19.
"Saya tidak mengerti alasannya dari 25 Desa hingga kini belum membentukRelawan Desa Lawan Covid-19.
Padahal surat edaran pembentukan relawan desa lawan covid-19 itu sudah disampaikan sejak 24 Maret 2020 lalu," katanya, Sabtu (11/4/2020).
• Hasil Rapid Test Satu Warga HST Positif, Tapi Laporan Tim Gugus Nol, Ini Penjelasanya
Rahmadi mengaku 101 Desa yang sudah membentuk Relawan Desa Lawan Covid-19, kini melakukan antisipasi dan sosialiasi pencegahan wabah virus corona atau Covid-19.
Antisipasi itu berupa penyemprotan disinfektan di tempat layanan publik dan sosialiasi pencegahan wabah virus corona atau Covid-19 kepada masyarakat, berupa gejala dan cara pencegahannya. (Banjarmasinpost.co.id/mukhtar wahid)