Wabah Virus Corona

UPDATE Corona Dunia 4 Mei: 1,1 Juta Orang Sembuh, Bagini Perkembangan di Indonesia

Menurut data Worldometers, Senin (4/5/2020), jumlah kasus virus corona yang telah dikonfirmasi di seluruh dunia adalah sebanyak 3.561.887

Editor: Didik Triomarsidi
KOMPAS.COM/ANTARA FOTO/REUTERS/CARLOS OSORI
Petugas kesehatan bertepuk tangan dan melambaikan tangan saat Kepolisian Toronto dan responden garda depan kota memberikan penghormatan kepada mereka di sepanjang University Avenue saat angka kasus terinfeksi virus corona (Covid-19) semakin naik, di Toronto, Ontario, Kanada, AS, Minggu (19/4/2020). Berdasarkan data Johns Hopkins University, hingga Selasa (21/4/2020), AS masih menjadi nega. 

Editor : Didik Trio Marsidi

BANJARMASINPOST.CO.ID - Sebagian besar negara di dunia telah melaporkan kasus virus corona yang terjadi di wilayahnya.

Melansir data pada laman Worldometers, Senin (4/5/2020), jumlah kasus virus corona yang telah dikonfirmasi di seluruh dunia adalah sebanyak 3.561.887 (3,5 juta).

Dari angka tersebut, tercatat 248.084 kasus kematian. Sedangkan 1.152.993 (1,1 juta) pasien telah dinyatakan sembuh.

Adapun jumlah kasus aktif dari virus corona tersebut berjumlah sebanyak 2.160.820 (2,16 juta) kasus.

Kasus aktif ini terdiri atas 2,1 juta pasien dengan dalam kondisi gejala ringan dan 50.041 pasien dengan gejala serius.

Soal dan Jawaban Kelas 1,2,3,4,5 6 SD Senin 4 Mei TVRI: Sahabat Pelangi dan Gemar Matematika

LIVE STREAMING Belajar dari Rumah TVRI Senin, 4 Mei: SMP Kain Batik Pukul 09.30 WIB

Belajar dari Rumah TVRI Tak Bisa, Guru SD Ini Ngajar Door to Door ke Rumah Murid: Tak Semua Punya Hp

Hingga kini, total kasus terbanyak masih dicatatkan di AS, yaitu dengan 1,18 juta kasus dengan lebih dari 60.000 kasus kematian.

Berikut adalah perkembangan terbaru dari kondisi wabah virus corona di beberapa negara di dunia:
Indonesia

Pada Minggu (3/5/2020), ada 349 kasus baru Covid-19 yang diumumkan oleh Pemerintah Indonesia.

Penambahan ini membuat total kasus virus corona di Indonesia menjadi sebanyak 11.192 kasus.

Adapun jumlah kasus kematian adalah sebanyak 845 kasus dan jumlah pasien sembuh 1.876 pasien.

Kasus-kasus ini tersebar di 34 provinsi dan 326 kabupaten/kota di Indonesia.

Hingga kini, kasus terbanyak masih dicatatkan di DKI Jakarta, yaitu dengan total kasus sebanyak 4.463, pasien meninggal 398, dan pasien sembuh 632 orang.

Perancis

Bunga-bunga bermekaran saat musim semi di taman kota di dekat Basilika Saint-Remi, Reims. Biasanya, selalu ada orang yang bersantai atau bermain di taman ini. Namun saat ini, taman ini relatif sepi dari pengunjung.(DOK. PPI PERANCIS)

Terbaru, Perancis menyebut tidak akan memberlakukan karantina selama 14 hari kepada para wisatawan dari wilayah Schengen di Uni Eropa dan Inggris.

Pernyataan ini menunjukkan kontradiksi langsung dengan keterangan Menteri Kesehatan Olivier Veran satu hari sebelumnya.

Veran menyebutkan, akan melakukan langkah karantina terhadap seluruh orang yang masuk ke wilayah Perancis.

Melansir CNN, 4 Mei 2020, Pemerintah Perancis akan memperpanjang status darurat virus corona selama sekitar 2 bulan dalam sebuah rangkaian langkah yang diajukan ke Parlemen.

Wilayah Schengen sendiri adalah zona dari 26 negara Eropa yang tidak memiliki perbatasan internal dan memungkinkan orang untuk bergerak secara bebas, termasuk negara-negara seperti Spanyol, Perancis, Yunani, Jerman, Italia, dan Polandia.

Adapun jumlah kasus infeksi Covid-19 di Perancis hingga kini adalah sebanyak 168.393 kasus atau kelima terbanyak di dunia.

Sebanyak 24.895 orang telah meninggal dunia akibat virus corona di wilayah ini, sedangkan 50.784 pasien telah dinyatakan sembuh.

Peru


Presiden Peru Martin Vizcarra menyaksikan permainan angklung persembahan Kedutaan Besar RI di Lima, Peru.(DOKUMENTASI KBRI LIMA)

Presiden Peru Martin Vizcarra menyetujui dekrit tertinggi untuk mengaktifkan kembali perekonomian negara di tengah pandemi virus corona yang masih berlangsung.

Keterangan ini berdasarkan pernyataan yang dikeluarkan oleh Kantor Kepresidenan pada Sabtu (2/5/2020).

"Kita harus memulai kegiatan ekonomi dan mencari keseimbangan untuk menciptakan pekerjaan" kata Vizcarra sebagaimana dikutip CNN, 4 Mei 2020.

Vizcarra menjelaskan, keputusan tersebut telah dianalisis oleh para ahli kesehatan dan berdasarkan penelitian yang telah dilakukan.

Pengaktifan kegiatan perekonomian ini akan dijalankan secara bertahap dan memiliki empat fase.

Setiap fase akan berlangsung sekitar satu bulan mulai Mei dan berakhir pada Agustus mendatang.

Selain itu, Presiden Peru juga mengumumkan bahwa dirinya telah menandatangani pengampunan pembebasan dini bagi tahanan tindak non kekerasan yang sedang hamil dan para ibu yang berada di penjara bersama anak-anaknya.

Hingga kini, jumlah kasus virus corona yang telah dikonfirmasi di Peru berjumlah 45.928 kasus dengan 1.286 kasus kematian, dan 13.550 pasien telah dinyatakan sembuh.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Virus Corona Dunia 4 Mei: 1,1 Juta Orang Sembuh, Perkembangan di Indonesia hingga Perancis",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved