Berita Banjarmasin
Gelap Minim PJU Jadi Ajang Mabuk Ngelem, Ketua RT Getek Telawang Ungkap Kondisinya Begini
Kawasan Getek Telawang RK Ilir, Kelurahan Kelayan Barat, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, terlihat tanpa penerangan lampu memadai
Penulis: Leni Wulandari | Editor: Syaiful Akhyar
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kawasan Getek Telawang RK Ilir, Kelurahan Kelayan Barat, kecamatan Banjarmasin Selatan, kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan terlihat tak dilengkapi fasilitas penerangan jalan umum (PJU) yang memadai.
Dipantau pada Jumat (8/5/2020), sepanjang jalan Getek Telawang RK Ilir yang berhadapan langsung dengan Siring yang bangunannya mangkrak terlihat tanpa pagar atau pembatas langsung menuju sungai.
Terlihat hanya beberapa lampu penerangan dari warga yang digantung seadanya menggunakan tongkat kayu atau dikaitkan diantara tiang-tiang bangunan warga.
Ketua rukun tetangga (RT) 05, Getek Telawang RK Ilir, Kelayan Barat, Reddy Mountana (68), menjelaskan hingga saat ini penerang jalan di sepanjang jalan yang berhadapan langsung antara rumah dan Siring RK Ilir masih minim.
"Lampu jalan ada, tapi masih kurang. Itu pun yang ada adalah bentuk swadaya dari para warga kami sendiri. Kalau lampu mati, kami sendiri yang beli," jelasnya.
• Respons Kocak Kaesang Pangarep Saat Wajahnya Dibilang Jelek Oleh Warganet
• Amalan & Doa yang Dibaca saat Nuzulul Quran di Malam 17 Ramadhan
• Berbaju Oranye dan Wajah Memelas Ferdian Paleka Minta Maaf, Beri Klarifikasi Video Maaf Tapi Bohong
Ditemui di kediamannya, di Jalan Getek Telawang RK Ilir, kelurahan Kelayan Barat, kecamatan Banjarmasin Selatan, kota Banjarmasin Kalimantan Selatan, Reddy Mountana menjelaskan seperti apa kondisi jalan saat malam hari yang banyak didiami truk-truk yang terparkir di samping jalan.
"Truk-truk yang terparkir bukan dari sini, dari luar. Kalau perusahaan di dekat sini memang punya truk dan mereka punya daerah parkir sendiri. Kalau yang kita lihat di pinggir-pinggir jalan, ini mereka orang luar yang tidak punya tempat parkir," paparnya.
Menurutnya, tidak diketahui pasti, dari mana asal truk-truk yang membuat sebagian jalan di tepian jalan Getek Telawang RK Ilir tersebut membekas dan hampir amblas.
Dengan kondisi jalan yang diparkir truk di beberapa bagian jalan serta kurangnya penerangan saat malam hari, membuat kawasan yang dibawahi olehnya tersebut terlihat kumuh.
Ia mengharapkan, perlunya penambahan penerang lampu jalan terutama di wilayah Siring yang sebagian sudah terbangun tersebut.
Pasalnya, dengan kondisi penerang jalan yang kurang, tempat tersebut banyak disalah fungsikan oleh sebagian warga di sana.
"Kalau malam banyak itu anak-anak yang ngelem di sekitaran jalan situ. Beberapa kali ada polisi. Mereka takut, lari. Tapi setelah itu ya tetap terulang lagi," ucapnya.
• Untuk Pertama Kalinya Maia Estianty dan Mulan Jameela Kompak, Gara-gara Lagu Baru Dul Jaelani
• Petunjuk Cara Bertemu Malam Lailatul Qadar, Sinar Matahari Redup Tertutup Malaikat Jadi Tanda
• Keluarga Sebut Roy Kiyoshi Hanya Konsumsi Dumolid Karena Sulit Tidur, Polisi: Roy Positif Benzoa
Ia juga menceritakan bagaimana dulu akan ada pembangunan yang sudah disetujui pada tahun 2019, namun tidak ada realisasi hingga saat ini.
Ia menjelaskan, musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) pada tahun anggaran yang telah disetujui hingga ke tingkat kota dalam anggaran tahun 2019 namun hingga saat ini belum juga ada realisasi yang disepakati pada Musrenbang tersebut.