Berita Banjarmasin
Tambah 100 Bed untuk Pasien Covid-19, RSUD Sultan Suriansyah Perlu 150 SDM
RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin merencanakan penambahan fasilitas untuk mengakomodir membludaknya pasien Covid-19
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah Banjarmasin merencanakan penambahan fasilitas untuk mengakomodir membludaknya pasien Covid-19.
Hal ini juga masih terkait dengan wacana Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina terkait RSUD Sultan Suriansyah dijadikan salah satu rumah sakit rujukan untuk pasien Covid-19 dengan menambah fasilitasnya.
Sehubungan dnegan itu pihak RSUD Sultan Suriansyah pun sudah mulai bersiap untuk melakukan penambahan fasilitas berupa 100 ranjang untuk pasien atau bed, beserta kelengkapan alat kesehatan penunjang.
Penambahan bed serta kelengkapan ini merupakan anggaran dari APBD Banjarmasin dan APBD Kalsel sebesar Rp 30 miliar.
• Pemko Banjarmasin Tambah Kapasitas Perawatan Isolasi di RSUD Sultan Suriansyah
• Pemko Banjarmasin Siapkan Ruang Isolasi di RSUD Sultan Suriansyah dan Dana Pembelian APD
• Kemenkeu Bantu Rp 100 Juta untuk RS Sultan Suriansyah Banjarmasin
Namun di sisi lain, pihak RSUD Sultan Suriansyah pun tentunya harus menambah tenaga atau Sumber Daya Manusia (SDM) nya.
Terkait dengan hal ini, Dirut RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin, dr Sukotjo Hartono menerangkan setidaknya memerlukan sekitar 150 SDM.
"Sekitar 150 SDM diperlukan, mulai dari dokter paru, dokter penyakit dalam, petugas radiologi, laboratorium, perawat dan sebagainya," katanya Kamis (4/6/2020).
Ditambahkan oleh dr Sukotjo, saat ini memang ada tersedia SDM untuk ikut menangani pasien Covid-19 ini.
"Saat ini sudah ada yang bertugas menangani pasien ini, dan nanti juga bisa dialokasikan kesitu. Dan memang tidak semua karyawan bisa diberdayakan disitu, karena harus memakai APD dan sebagainya," jelasnya.
• Pemko Banjarmasin Sediakan Anggaran Rp 25 Miliar untuk Kelanjutan Pembangunan RSUD Sultan Suriansyah
Terkait dengan wacana penambahan 100 bed untuk pasien Covid-19 ini, dr Sukotjo menambahkan bahwa telah menyiapkan satu ruangan.
"Sudah kami persiapan sebuah ruangan, dan nanti akan disekat-sekat. Sambil menunggu bed, kemudian perlengkapan lainnya yang diperlukan," pungkasnya.(banjarmasinpost.co.id/frans rumbon)