Berita Jakarta
5 Cara Ini Bikin Tagihan Listrik di Rumah Kamu Tidak Membengkak
Lima tips ini bisa dilakukan di rumah agar pengeluaran bulanan untuk listrik bisa ditekan seminimal mungkin
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Baru-baru ini, masyarakat di Indonesia banyak mengeluhkan tagihan listrik yang membengkak sejak beberapa bulan terakhir.
PT PLN sendiri berkali-kali mengklaim, tak ada kenaikan tarif dasar listrik sejak tahun 2017.
Perusahaan setrum negara ini menyebut, kenaikan tagihan listrik pelanggan terjadi karena konsumsi listrik yang melonjak saat PSBB maupun sebagian masyarakat yang memilih bekerja dari rumah atau work from home (WFH).
Terlepas dari tarif dasar listrik yang ditetapkan PLN, masyarakat sebaiknya perlu menerapkan pola hemat dan bijak dalam penggunaan energi untuk menghemat pemakaian listrik di rumah.
• Mobilnya Masuk Jurang, Wanita Muda Ini Kaget Lihat Ada Sosok Mayat Lain di Mobil Datsun
• Jadwal Napoli Vs Inter Milan Semifinal Coppa Italia, Live TVRI Minggu 14 Juni dini hari
• Harga Emas Antam Naik Rp 14.000, Ingin Jual Harganya Rp 791.000 Per Gram
Berikut 5 tips yang bisa dilakukan di rumah agar pengeluaran bulanan untuk listrik bisa ditekan seminimal mungkin (tips hemat listrik):
1. Cabut kabel dan sebaiknya hindari penggunaan mode stanby
Mungkin Anda termasuk salah satu yang seringkali membiarkan perangkat charger gadget dibiarkan tersambung dengan lubang colokan listrik. Ada baiknya, jangan teruskan kebiasaan ini.
Meski tak digunakan atau dalam keadaan mati, pengisi daya yang masih tertancap di saklar tetap teraliri listrik. Listrik ini terbuang sia-sia. Meski jumlah daya yang digunakan relatif kecil, namun dalam waktu berjam-jam, ada daya cukup besar yang terbuang percuma.
Listrik yang terbuang bisa lebih besar jika ada lebih dari satu penghuni rumah yang melakukan kebiasaan buruk ini. Hal ini tentu bisa menambah beban tagihan listrik di rumah untuk cara menghemat listrik.
Selain itu, hilangkan kebiasaan menggunakan mode stanby untuk perangkat elektronik seperti komputer rumah atau televisi. Dalam keadaan stanby, perangkat elektronik terus mengonsumsi daya.
Jika memang tak menyalakan atau menggunakannya dalam waktu dekat, sebaiknya matikan saja perangkat elektronik tersebut.
2. Jangan pakai AC terlalu sering
Di banyak rumah, AC merupakan perangkat elektronik yang memakan energi listrik paling besar dibandingkan peralatan lainnya. Mengurangi penggunaan AC, akan membuat biaya tagihan listrik berkurang drastis.
Jika memang sulit melepaskan dari ketergantungan pendingin ruangan, sebaiknya pilih AC yang memiliki kemampuan hemat energi dari pabrik pembuatnya, seperti AC otomatis yang bisa menaikkan atau menurunkan suhu secara otomatis di dalam ruangan.
Selain itu, hindari penggunaan AC di ruangan yang terlalu luas. Jika ingin hemat listrik, AC sebaiknya hanya dipakai di ruangan yang kecil seperti kamar.
