Gerhana Matahari Cincin 2020
Bacaan Doa dan Zikir Saat Gerhana Matahari Cincin 2020 Terjadi, Jangan Lupa Panduan Shalat Kusuf
Simak bacaan doa dan zikir saat Gerhana Matahari Cincin terjadi siang ini, 21 Juni 2020. Simak pula panduan Shalat Kusuf atau Shalat Gerhana Matahari.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Simak bacaan doa dan zikir saat Gerhana Matahari Cincin terjadi siang ini, 21 Juni 2020. Simak pula panduan Shalat Kusuf atau Shalat Gerhana Matahari.
Menurut rilis BMKG, Gerhana Matahari Cincin terjadi pada tanggal 21/06/2020.
Ketika terjadi, selain Sholat Khusuf, disunahkan memperbanyak doa dan dzikir sampai selesai gerhana.
• Video Panduan & Niat Shalat Kusuf Saat Gerhana Matahari Cincin 2020, Simak Juga Doa Kala Gerhana
• Prakiraan Cuaca Saat Gerhana Matahari Cincin 21 Juni 2020, Jakarta, Surabaya, Bandung & Kota Lain
Doa dan Dzikir saat terjadi Gerhana Matahari sebagai mana ulasan dari sabda Nabi Muhammad SAW sebagai berikut:
عن عائشة رضي الله عنها أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: «إن الشمس والقمر آيتان من آيات الله، لا ينخسفان لموت أحد ولا لحياته، فإذا رأيتم ذلك فادعوا الله، وكبروا، وصلوا، وتصدقوا» . (رواه البخاري:1044)
“Sungguh, matahari dan rembulan adalah dua di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Ia tidak mengalami gerhana karena kematian atau kelahiran seseorang. Jika kalian melihatnya, maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, dan bershalatlah, serta bersedekahlah!” (HR. Al-Bukhari, No. 1044, dan Muslim, no. 901)
وعن أبي موسى رضي الله عنه قال: «خسفت الشمس فقام النبي صلى الله عليه وسلم فزعا يخشى أن تكون الساعة، فأتى المسجد فصلى بأطول قيام وركوع وسجود ما رأيته قط يفعله، وقال: هذه الآيات التي يرسل الله لا تكون لموت أحد ولا لحياته، ولكن يخوف الله بها عباده، فإذا رأيتم شيئا من ذلك فافزعوا إلى ذكره ودعائه واستغفاره» رواه البخاري (1059، ومسلم :912)
“Saat itu terjadi gerhana matahari. Nabi pun segera berdiri khawatir hari itu telah terjadi kiamat. Segeralah Nabi ke masjid dan shalat sangat; berdiri, rukuk, sujud dengan sangat lama. Belum pernah aku melihat shalat beliau yang selama itu. Setelah itu, beliau bersabda, ‘Tanda-tanda kekuasaan Allah (gerhana) ini bukan karena kematian atau kelahiran seseorang. Melainkan, semata-mata karena Allah ingin menakuti hamba-hambaNya. Kerena itu, jika kalian melihat sebagian saja dari gerhana itu, maka segerelah berdzikir, berdoa, dan beristighfar.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Berikut bacaan Doa dan Dzikir Ketika Melihat Gerhana, Imam Ibnu Hajar dalam Fathul Bari, menjelaskan bahwa pelaksanaan hadis tersebut:
ووقع في حديث ابن عباس عند سعيد بن منصور “فاذكروا الله وكبروه وسبحوه وهللوه”
“Berdzikirlah, bertakbirlah, bertasbihlah, dan bertahlillah.”
Praktisnya, hal itu dapat dirangkum dalam sebuah doa yang dibaca berulang-ulang sampai habisnya gerhana,
سبحان الله والحمد لله ولا إله إلا الله، الله أكبر
Subhanallah, walhamdulillah, wa laa ilaaha illallaahu Allahu Akbar.
“Maha suci Allah. Segala puji bagi Allah. Tiada Tuhan, melainkan Allah. Allahlah Yang Maha Besar.”