Air Terjun Lano di Tabalong
Ayo, Kunjungi Air Terjun Lano yang Eksotis dan Unik di Kabupaten Tabalong
Wisata di air terjun Lano Kabupaten Tabalong tidak hanya akan melihat satu air terjun, tapi totalnya tiga air terjun beserta pemandanhan yang eksotis.
Penulis: Dony Usman | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Daya tarik alam berupa air terjun, riam, gunung, danau dan juga beberapa gua ini menjadi potensi yang banyak dimiliki Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Satu di antaranya dan cukup banyak dikunjungi karena eksotisnya dan unik adalah wisata alam Air Terjun Lano yang ada di Desa Lano, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong,
Tempat wisata ini berada di bagian utara Tabalong dan jaraknya hanya sekitar 500 meter dari gerbang perbatasan Kalsel-Kaltim.
Untuk bagian depan objek wisata ini posisi tepatnya berada di sisi kanan ruas jalan nasional trans Kalsel - Kaltim bila mengarah ke Kaltim.
• Air Terjun Dekat Gerbang Perbatasan Kalsel dan Kaltim
• Dalam Sebulan, Air Terjun Lano Kabupaten Tabalong Dikunjungi 1.000 Orang
Sehingga, akses jalan sangat nyaman karena bisa dilalui mobil maupun bus, dengan jarak tempuh dari kota Tanjung, sekitar 2 jam perjalanan.
Tempatnya akan mudah ditemui karena ada gerbang khusus sebagai penanda dan yang pasti posisinya berada sebelum lokasi gerbang perbatasan Kalsel-Kaltim.
Sementara itu, untuk bisa melihat langsung keindahan air Terjun Lano, pengunjung harus menempuh perjalanan sekiyar 600 meter dari gerbang masuk tempat wisata.
Perjalanan dengan rute sekitar 600 meter menuju air terjunnnya ini juga hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki.
• Pengunjung Disuguhi Pemandangan Eksotis Menuju Air Terjun Lano KabupatenTabalong
• VIDEO Wisata Alam Air Terjun Lano, Lokasinya di Perbatasan Kalsel-Kaltim
Meski begitu, dijamin perjalanan yang dilakukan tidak akan begitu terasa karena medan yang dilalui begitu eskostis dan unik
Rindangnya pepohonan di sepanjang rute membuat teduh suasana dan yang tak kalah menarik adalah melintasi beberapa sungai kecil.
Pengunjung juga bisa memperkirakan berapa jauh lagi jarak yang ditempuh karena adanya beberapa penanda berapa meter lagi perjalanan akan sampai.

Selain itu, apabila merasa kelelahan, pengelola juga ada menyediakan tempat istirahat dan juga MCK di beberapa titik di rute menuju air terjun.
"Di perjalanan menuju air terjun, kami siapkan dua gazebo yang bisa digunakan untuk istirahat," kata Ketua Pokdarwis Nagarawi yang mengelola Air Terjun Lano, yakni Jamin Effendi, kepada Banjarmasinpost.co.id, Sabtu (27/6/2020).
Selain itu, imbuhnya, pada jalur menuju air terjun juga ada dibangun jembatan kayu dan jalannya sudah dibuat dari semen cor.