Liga Champions
Jadwal 16 Besar Liga Champions : Barcelona vs Napoli, Man City vs Real Madrid, Keyakinan Varane
Leg II Babak 16 Besar Liga Champions berlangsung 8 dan 9 Agustus 2020 mendatang dan di Indonesia Liga Champions disiarkan langsung SCTV
Penulis: Amirul Yusuf | Editor: Rahmadhani
Namun, bek tengah Real Madrid, Raphael Varane, yakin timnya akan menyingkirkan Man City.
Dilansir dari Kompas.com, Varane menilai Liga Champions adalah kompetisi yang berbeda sehingga hal yang tidak mungkin bisa terjadi.
Selain itu, Varane menyebut status Real Madrid sebagai tim tersukses di Liga Champions akan sangat membantu.
"Kami adalah Real Madrid. Semua yang tidak mungkin bisa menjadi kenyataan di Real Madrid. Harapan untuk lolos tentu sangat terbuka meskipun situasi saat ini sangat sulit," kata Varane dikutip dari situs Marca, Selasa (21/7/2020).
"Ketika mengenakan seragam Real Madrid, Anda akan memiliki tanggung jawab. Kami tahu laga nanti tidak mudah. Namun, kami akan menghadapinya dengan keyakinan penuh," tutur Varane.
"Ini adalah bentuk tanggung jawab kepada fans. Kami tidak bisa memastikan hasil yang akan didapat. Namun, kami bisa berjanji akan tampil habis-habisan," ucap Varane menambahkan.
Varane dan Real Madrid pantas percaya diri karena akan menghadapi Man City dengan status juara Liga Spanyol musim ini.
Keberhasilan Real Madrid tidak lepas dari konsistensi penampilan seusai Liga Spanyol dilanjutkan pertengahan Juni 2020.
Real Madrid setelah kompetisi dilanjutkan sukses meraih 10 kemenangan beruntun dan sekali hasil imbang.
Konsistensi itu membuat Real Madrid sukses mengubur mimpi rival abadinya, Barcelona, mempertahankan gelar juara Liga Spanyol.
Modal juara Liga Spanyol tentu bisa menjadi motivasi tambahan untuk Real Madrid kembali meraih trofi Liga Champions.
Real Madrid musim lalu gagal mencetak quattrick alias juara Liga Champions empat tahun beruntun seusai tersingkir di 16 besar.
Di sisi lain, Man City belum bisa menjaga konsistensi setelah kompetisi di Inggris kembali dilanjutkan.
Man City dalam sembilan laga terakhir di semua kompetisi meraih enam kemenangan dan menelan tiga kekalahan.
Dua dari tiga kekalahan itu sekaligus membuat Man City gagal mempertahankan gelar juara Liga Inggris dan Piala FA.
