Berita Tabalong
Miliki Lima Mesin, Dandim 1008/Tanjung Apresiasi Penggilingan Padi Babinsa Banua Lawas
Miliki Lima Mesin, Dandim 1008/Tanjung Apresiasi Penggilingan Padi Babinsa Banua Lawas
Penulis: Dony Usman | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG-Masyarakat Desa Bangkiling, kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Kalsel, kini tak bakal kerepotan lagi untuk menggiling padi hasil panen mereka.
Ini menyusul telah didirikannya kilang penggilingan padi dengan nama Antasari Jaya di Desa Bangkiling, Kecamatan Banua Lawas.
Kilang penggilingan padi dengan kapasitas 5 mesin terdiri dari 3 mesin pemecah dan 2 mesin pemutih ini didirikan Babinsa Koramil 06/Banua Lawas Kodim 1008/Tanjung, Sertu Jarudin.
• Sebut Kiano Anak Orang Lain, Baim Wong Dapat Teguran dari Sosok Ini
Gagasan ini muncul karena selama ini masyarakat setempat merasa kesulitan membawa hasil panen mereka.
Selain terkendala lokasi yang cukup jauh, masyarakat juga harus mengantri lama karena tempat penggilingan padi yang ada jumlahnya sangat minim.
Desa Bangkiling sendiri merupakan desa yang masih mengandalkan sektor pertanian dengan areal persawahan ratusan hektar.
Berdasarkan hal tersebut dan bentuk kepedulian Babinsa terhadap wilayah maka munculah ide untuk membangun kilang penggilingan padi.
Menandai dioperasionalkannya penggilangan padi ini, peresmian langsung dilakukan Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, Senin (3/8/2020).
• Daftar Fenomena Langit Agustus 2020, Ada Okultasi Mars, Hujan Meteor Perseids & Bulan Sabit Termuda
Dalam sambutannya, Dandim 1008/Tanjung, Letkol Inf Ras Lambang Yudha, mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Babinsa Sertu Jarudin beserta seluruh unsur terkait yang telah membantu mendirikan kilang padi.
Dirinya berharap adanya kilang Padi Antasari Jaya ini, membuat masyarakat terbantu dan tidam lagi harus menunggu mengantri lama untuk menggiling padi.
• UPDATE Covid-19 Kalsel: Tambahan Positif Terbanyak dari Banjarmasin 20 Orang
Terpisah, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, mengatakan, upaya yang dilakukan TNI ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan berharap program ini dapat dilanjutkan di wilayah-wilayah lain.
Menurutnya, penggilingan padi ini merupakan proses yang diperlukan petani setelah panen.
Sehingga dengan adanya penggilingan padi ini diharapkan dapat membantu meringankan proses pengerjaannya. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)