Berita Internasional

Mengenang Kisah Tragis Keith Sapsford, Penumpang Gelap Berusia 14 Tahun yang Jatuh dari Pesawat

Bagi Keith Sapsford yang berusia 14 tahun keputusan untuk kabur dan bersembunyi dalam kompertemen roda pesawat adalah keputusan terakhirnya

Editor: Didik Triomarsidi
tribuntravel.com
Ilustrasi pesawat yang sedang lepas landas 

Dia tidak mengetahuinya pada saat itu, tetapi dia kemudian menangkap kejadian Sapsford dari pesawat lewat lensa kamera.

Butuh beberapa jam untuk pesawat berangkat, dengan Sapsford menunggu di kompartemen.

Akhirnya, pesawat melakukan seperti yang direncanakan dan lepas landas.

Ketika pesawat membuka kembali ruang rodanya untuk menarik rodanya, nasib Sapsford sudah ditentukan.

Dia jatuh 200 kaki menuju kematiannya, menghantam tanah di bawahnya.

“Yang ingin dilakukan putra saya hanyalah melihat dunia,” kenang ayahnya Charles Sapsford.

“Kakinya gatal. Tekadnya untuk melihat bagaimana seluruh dunia telah mengorbankan nyawanya. "

Setelah menyadari apa yang telah terjadi, para ahli memeriksa pesawat dan menemukan jejak tangan dan jejak kaki, serta benang dari pakaian bocah itu, di dalam kompartemen.

Jelas itu lokasi di mana dia menghabiskan saat-saat terakhirnya.

Untuk membuat segalanya menjadi lebih tragis, kecil kemungkinan Sapsford akan selamat bahkan jika dia tidak jatuh ke tanah.

Suhu yang membekukan dan oksigen yang sangat minim akan membuat tubuhnya kewalahan.

Apalagi Sapsford hanya mengenakan kemeja lengan pendek dan celana pendek.

Dia meninggal pada usia 14 tahun pada 22 Februari 1970.

Setelahnya

Sekitar seminggu setelah insiden mengerikan itu Gilpin menyadari apa yang dia tangkap selama mengambil foto di bandara.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved