Selebrita
Akhirnya Pihak Ayah Atta Halilintar Buka Suara Soal Kasus Mantan Istri, Calon Mertua Aurel Ternyata?
Diwakili oleh seorang pengacara, ayah Atta Halilintar itu pun mengurai fakta soal pernikahan keduanya. Calon mertua Aurel Hermansyah itu juga menjawab
BANJARMASINPOST.CO.ID - Akhirnya keluarga Halilintar Anofial Asmid menanggapi isu miring soal laporan mantan istri terkait dugaan penelantaran anak.
Diwakili oleh seorang pengacara, ayah Atta Halilintar itu pun mengurai fakta soal pernikahan keduanya.
Calon mertua Aurel Hermansyah itu juga menjawab tudingan soal penelantaran anak ke-12 Gen halilintar.
Sebelumnya, isu miring soal sosok Abi Gen Halilintar itu tiba-tiba menyeruak ke publik.
• Akhirnya Zaskia Sungkar Positif Hamil, Irwansyah Pamer Tespack 2 Garis, Ipar Shireen: Allah Dengar
• Ancaman Pembunuhan Didapat Sule dari Haters, Rizky Febian Sampai Ucap Ini pada Anya Geraldine
Adalah mantan istri kedua Halilintar Anofial Asmid, Happy Hariani yang mengurai semuanya.
Kuasa hukum Happy Hariani, mantan istri Halilintar Anofial Asmid, Dedek Gunawan mengungkapkan bahwa Halilintar Anofial Asmid dan Happy Hariani pernah menikah dan dicatatkan di KUA Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada 21 April 1998.
Pernikahan tersebut terjadi ketika Halilintar Anofial Asmid sudah berumah tangga dengan ibu dari Atta Halilintar, Lenggogeni Faruk.
Dedek Gunawan berujar, pernikahan tersebut diketahui dan mendapat persetujuan dari Lenggogeni Faruk.
Lebih lanjut, sang pengacara mengatakan, setelah menikah, Halilintar Anofial Asmid dan Happy Hariani dikaruniai seorang anak berjenis kelamin perempuan.
Anak yang lahir pada tanggal 21 November 2003 tersebut juga memiliki akta kelahiran.
Namun, biduk rumah tangga Halilintar Anofial Asmid dan Happy Hariani berakhir pada 18 April 2006.
Keduanya diputus bercerai oleh majelis hakim Pengadilan Agama Pekanbaru, Riau.
Akan tetapi, setelah bercerai dari istri kedua, Halilintar Anofial Asmid dituding pihak Happy Hariani tidak bertanggung jawab kepada putrinya itu.
"Sejauh ini saya mengonfirmasi kepada klien saya. Apakah anak diberi nafkah atau tidak,"
"Tapi yang jelasnya beliau membuat atau memberikan kuasa pada kita karena perihal, diduga bahwa kuat diduga Halilintar tidak bertanggung jawab atas anaknya,"