Wabah Corona di Kalsel
UPDATE Covid-19 Kalsel: Positif Bertambah 33 Orang, Total 9.282 Orang
Bertambah 33 orang positif Covid-19 di Kalsel sehingga total 9.282 orang, 70 orang sembuh hingga totalnya 7.410 orang, 2 meninggal totalnya 391 orang.
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Update data Covid-19 di Provinsi Kalimantan Selatan ( Kalsel ) sore hari ini, Minggu (13/9/2020), ada perkembangan.
Tercatat oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) sebanyak 33 orang tambahan kasus positif. Rinciannya, 9 orang dari Kabupaten Tanahlaut, 3 orang dari Kabupaten Banjar, 1 orang dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dan 20 orang dari Kota Banjarmasin.
Sementara yang sembuh hari ini sebanyak 70 orang, yaitu 31 orang dari tempat karantina di Kabupaten Tanahlaut , 7 orang dari tempat karantina di Kabupaten Balangan dan 32 orang dari tempat karantina di Kota Banjarmasin.
Sementara itu pasien yang meninggal tercatat 2 orang, yaitu 1 orang dari Kabupaten Barito Kuala Batola dan 1 orang dari Kabupaten Balangan pada 11 September 2020.
Juru bicara GTPP Covid-19 Provinsi Kalsel, HM Muslim, menjelaskan, hingga hari ini ada kasus suspek sebanyak 746 orang (terjadi penurunan sebanyak 19).
"Secara kumulatif, kasus terkonfirmasi positif menjadi 9.282 orang, Sembuh 7.410 orang (79,83 persen) dan pasien meninggal 391 orang (4,21 persen)," sebut HM Muslim.
• UPDATE Kasus Corona : Tambah 3.636, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 218.382
• Puluhan Pasien Covid-19 Tala Sembuh, ini Jumlah Sisa yang Dirawat di Fasyansus
• Sudah Ada 17 Klaim Santunan Kematian Covid-19 di Kabupaten Banjar Masuk Dinsos Provinsi Kalsel
Sedangkan kasus aktif menjadi 1.481 orang (15,95 persen) yang tersebar dalam perawatan di 7 RS rujukan, RS di kota dan kabupaten, tempat karantina provinsi maupun kota dan kabupate, serta isolasi mandiri.
Diuraikan HM Muslim, mengenai jumlah spesimen tercatat 1.168 , yaitu RSUD Ansari Saleh sebanyak 474 , BBTKL sebanyak 207 , RSUD H Boejassin 169 , RS Bayangkara 207 dan RSUD Ulin 111.
Masih dijelaskan HM Muslim, perkembangan terkini Attack Rate kasus aktif Covid-19 dan Case Fatality rate CFR dan CRR.
"Attack Rate kasus aktif Kalsel yaitu 34,41 persen, tertinggi pada Kota Banjarmasin 78,8 persen, Kabupaten Tanahlaut 52,78 persen, Banjarbaru 48,14 persen, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) 40,3 persen, Kabupaten Barito Kuala (Batola) 36,78 persen. Sementara itu untuk angka kematian (Case Fatality Rate) Kalsel 4,21 persen. Tertinggi di Kabupaten Banjar 6,27 persen, Kabupaten HST 6,12 persen, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) 5,95 persen, Banjarbaru 5,43 persen, Banjarmasin 5,06 persen," urai lelaki yang juga Kadis Kesehatan Kalsel tersebut.
Sedangkan Case Recovery Rate (CRR) Kalsel, yaitu 79,83 persen, tertinggi Kabupaten Tabalong 96,89 persen, Kabupaten Balangan 89,42 persen, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) 88,40 persen, Kabupaten Banjar 87,84 pesen dan Kabupaten Tanahbumbu 83,67 persen.
"Kewaspadaan terhadap klaster baru perlu kita lakukan. Oleh karena itu, Protokol Kesehatan 3M Plus harus tetap kita lakukan dimanapun dan kapanpun, yaitu Memakai Masker, Mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir atau menggunakan hand sanitizer dan Menjaga jarak minimal 1 meter. Plus, hindari kerumunan," imbuh Muslim.
Sementara itu, tim GTPP Covid-19 Provinsi Kalsel masih tetap melakukan 3T, yaitu Testing, Tracing dan Treatment (Perawatan dan Karantina). "Dan 3T ini akan tetap kami lakukan untuk mengatasi pandemi Covid19," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id /Nurholis Huda)