Serambi Ummah
Amalan-amalan di Bulan Safar 2020 yang Hari Pertamanya Bertepatan Jum'at, 18 September 2020
Berikut amalan yang bisa dikerjakan di Bulan Safar 1442 Hijriah yang hari pertamanya bertepatan dengan hari Jum'at, 18 September 2020.
Penulis: Noor Masrida | Editor: Rahmadhani
BANJARMASINPOST.CO.ID - Umat muslim akan memasuki bulan ke-2 kalender hijriyah. Berikut amalan yang bisa dikerjakan di Bulan Safar 1442 Hijriah atau 2020.
Bulan Safar 1442 Hijriah yang hari pertamanya bertepatan dengan hari Jum'at, 18 September 2020.
Bulan Safar kerap kali diyakini bangsa Arab sebagai bulan yang penuh kesialan hingga musibah.
Melansir laman Tribun Jabar, Senin (14/9/2020) termasuk di Indonesia, munculnya khurafat dan keyakinan lainnya seperti menghindari pernikahan, aqikah dan bepergian saat Bulan Safar.
• Bacaan Niat & Tata Cara Puasa Senin Kamis Lengkap Doa Buka Puasa Sesuai Anjuran Rasulullah SAW
• RAKAAT yang Benar Sholat Tahajud dan Witir di Sepertiga Malam, Ini Keutamaan, Bacaan Niat & Doanya
• Waktu Mustajab Sholat Dhuha, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad, Lengkap Niat, Tata Cara & Keutamaan
Padahal keyakinan tersebut tidak dibenar Rasulullah SAW.
Sebagaimana hal ini pernah disampaikan Rasulullah SAW dalam sabdanya
“Tidak ada wabah dan tidak ada keburukan binatang terbang dan tiada kesialan Bulan Safar dan larilah (jauhkan diri) daripada penyakit kusta sebagaimana kamu melarikan diri dari seekor singa.” (HR. Bukhari).

“Tiada kejangkitan, dan juga tiada mati penasaran, dan tiada juga Safhar”, kemudian seorang badui Arab berkata:
“Wahai Rasulullah SAW, onta-onta yang ada di padang pasir yang bagaikan sekelompok kijang, kemudian dicampuri oleh Seekor onta betina berkudis, kenapa menjadi tertular oleh seekor onta betina yang berkudis tersebut ?”.
Kemudian Rasulullah SAW menjawab: “Lalu siapakah yang membuat onta yang pertama berkudis (siapa yang menjangkitinya)?” (HR. Bukhari dan Muslim).
Rasulullah shalallhu ‘alaihi wa salam bersabda: “.Allah telah menetapkan takdir untuk setiap makhluk sejak lima puluh ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.” (HR. Muslim)
Musibah maupun kesialan seseorang sebagaimana terkandung dalam rukun Iman untuk meyakini qada dan qadar.
Demikian, perlu diyakini bahwa Bulan Safar seperti bulan biasanya.
Di mana ada keistimewaan dan keutamaan beribadah yang dapat dikerjakan umat muslim.
Tak ada salahnya, setiap bulan maupun waktu menjadi ladang instrospeksi diri meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Rasulullah dan para sahabat memang tidak mencontohkan amalan-amalan tertentu di Bulan Safar.
Namun, berikut ini beberapa keutamaan dan amalan yang dapat dikerjakan di Bulan Safar, dilansir dari berbagai sumber.
1. Meningkatkan ketakwaan
Seorang muslim maupun manusia umumnya berupaya menjadi pribadi yang lebih baik.
Sekalipun sudah baik, untuk menjadi taat dan lebih baik adalah ibadah abadi yang dikejakan manusia.
Muslim khususnya diperintahkan untuk menjunjung tinggi nilai ketauhidan dan menjauhi khurafat, (mitos atau dugaan).
2. Memperbanyak dzikir
Amalan berdzikir sebenarnya tak pernah lepas dikerjakan setiap saat.
Berdzikir adalah akikatnya menjadi kewajiban umat muslim.
Sebagaimana termaktub dalam Ummul Quran dan bacaan doa lainnya.
“Ada dua kalimat yang dicintai oleh Allah, ringan di lisan dan berat di timbangan: (yaitu bacaan) subhaanallah wabihamdihi subhaanallahil adzim.” (HR Bukhari).
3. Salat Dhuha
Terdapat keutamaan bagi muslim yang melaksanakan Salat Dhuha.
Rasulullah SAW bersabda :
“Salat Dhuha itu salat orang yang kembali kepada Allah, setelah orang-orang mulai lupa dan sibuk bekerja, yaitu pada waktu anak-anak unta bangun karena panas tempat berbaringnya.” (HR Muslim).
4. Membaca Al Quran
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda,
“Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al Quran maka dia mendapat satu pahala kebaikan. Dan setiap satu pahala itu dilipatkan menjadi 10 kali.” (HR. At Tirmidzi dan At Thabrani).
Oleh karena itu amalan membaca Al Quran menjadi amalan yang sangat dianjurkan dikerjakan muslim hakikatnya setiap saat.
Nah, itulah beberapa amalan yang dapat dikerjakan pada Bulan Safar.
Masih banyak amalan lainnya yang dapat dikerjakan muslim.
Seperti berpuasa sunnah, memanjatkan Shalawat Nabi, bersedekah dan lain sebagainya.
* Jadwal Puasa Sunah di Bulan Safar 2020
Puasa Senin Kamis :
Senin 21 September 2020
Kamis 24 September 2020
Senin 28 September 2020
Kamis 1 Oktober 2020
Senin 5 Oktober 2020
Kamis 8 Oktober 2020
Senin 12 oktober 2020
Kamis 8 Oktober 2020
Senin 12 Oktober 2020
Kamis 15 Oktober 2020
Puasa Ayyamul Bidh :
Rabu 30 September 2020 (13 Safar 1442 H)
Kamis 1 Oktober 2020 (14 Safar 1442 H)
Jum'at 2 Oktober 2020 (15 Safar 1442 H)
Itulah daftar amalan yang bisa dilakukan di bulan safar 2020 serta sikap yang harusnya diterapkan umat muslim menyambut bulan ke-2 dalam kalender hijriyah ini.
Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida