Berita Banjar
Prajurit dan Babinsa Kodim 1006/Martapura Diuji latihan Menembak
Kegiatan rutin dan agenda program Kerja Bidang Operasi, Kodim 1006/ Martapura melaksanakan latihan menembak senjata ringan.
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: M.Risman Noor
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Kegiatan rutin dan agenda program Kerja Bidang Operasi, Kodim 1006/ Martapura melaksanakan latihan menembak senjata ringan M.16 dan Pistol FN - 46 yang berlangsung di Lapangan Tembak Korem 101/ Ant Trikora Banjarbaru, Rabu (30/09/2020).
Ikut dalam latihan ini ratusan prajurit Babinsa dan Balakaju kodim 1006 Martapura.
Dandim 1006/ Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto SIP, MM, MI, Pol mengatakan latihan ini dimaksudkan untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan prajurit dalam bidang keterampilan menembak, yang mana latihan dilaksanakan secara berjenjang dan berkelanjutan.
• Jelang HUT Ke-75 TNI , Kodim Martapura Gelar Donor Darah
“Tujuannya tak lain adalah untuk memelihara serta meningkatkan keterampilan menembak para prajurit. Sehingga latihan ini kita laksanakan rutin setiap 3 bulan sekali," ungkapnya saat ditemui Banjarmasinpost.co.id
Siswo mengatakan dengan latihan yang berjenjang dan rutin dilaksanakan ini maka kemampuan para prajurit juga akan meningkat dan terpelihara dengan baik.
• TMMD ke-109 di Desa Sarang Burung HSU, Prajurit Kodim 1001/Amuntai Sosialisasi Program KB
Sementara itu, Pasi Ops Kapten Inf Mujiono dalam kegiatan tersebut menyampaikan, Protokol Kesehatan dan ketentuan dalam melaksanakan kegiatan ini tetap prosedur dan disiplin diterapkan.
Ia juga menegaskan agar dalam penyelenggaraan kegiatan menembak selalu berpedoman pada buku Garlat(Penyelenggaraan Latihan) karena menurutnya, latihan menembak memiliki resiko yang sangat tinggi.
“Saya berpesan kepada penyelenggara latihan, agar dalam melaksanakan kegiatan menembak ini selalu berpedoman pada buku Garlat, sehingga tidak akan terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, karena latihan ini sangat berisiko tinggi,” tandasnya.
Mujiono juga mengatakan selain itu pula latihan menembak yang dilaksanakan terbagi menjadi dua bagian, yaitu menembak dengan menggunakan senjata laras panjang dan senjata laras pendek (pistol).
"Latihan menembak dengan menggunakan senjata ringan ini target sasarannya sejauh 100 meter dan untuk senjata laras pendek dengan jarak 25 meter," ungkapnya. (banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)