Wisata Air di Pariangan HSS
Wisata Air di Pariangan HSS, Pengunjung Boleh Kemping dan Berkemah, ini Syaratnya
Mereka boleh mendirikan tenda di pinggir sungai, dengan catatan tak boleh mengganggu ketertiban umum
Penulis: Hanani | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Bagi wisatawan yang berkunjung ke wisata air di Kampung Pariangan, Desa Batu Bini Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, pengelola wisata juga membolehkan bermalam atau kemping mendirikan berkemah.
Namun untuk perlengkapan berkemah, tendanya membawa sendiri.
Muhammadiyah, Ketua Panitia Pengelola wisata Pariangan, kepada banjarmasinpost.co.id menjelaskan, beberapa pengujung sudah ada yang pernah berkemah.
• Wisata Air di Pariangan HSS Kalsel, Sensasi Makan di Tengah Sungai yang Jernih
• Wisata Air di Pariangan HSS, Banyak Spot untuk Bersantai, Naik Rakit Bambu hingga Ayunan
• Wisata Air di Pariangan HSS Kalsel, Sewa Meja Makan Cuma Rp 20 Ribu, Boleh Pakai Sepuasnya
Biasanya pengunjung bermalam pada Sabtu dan Minggu.
Mereka boleh mendirikan tenda di pinggir sungai, dengan catatan tak boleh mengganggu ketertiban umum.
Pengunjung juga wajib menaati protocol kesehatan dengan selalu memakai masker, menjaga jarak antarindividu serta menghindari kerumunan serta menjaga kebersihan sekitar wisata dengan tidak membuang sampah sembarangan.
“Sebab, di setiap spot-spot tersedia, kami sudah menyediakan kantong kresek untuk membuang sampah,” kata Muhammadiyah.
Dengan bermalam di tepi sungai Amandit itu, bisa bamasakan (masak rame-rame bakar ikan).
Bisa pula sekedar bakar jagung sambil menikmati dinginnya udara di sekitar sungai yang dikelilingi pegunungan Meratus itu.
(banjarmasinpost.co.id/hanani)
