Wabah Corona di Kalsel
Lagi, Fasyansus Covid-19 Tala Tangani Pasien Balita yang Dirawat di Tempat ini
balita tersebut terkonfirmasi positif covid-19 dan saat ini menjalani perawatan (isolasi) di eks RSUD Hadji Boejasin Pelaihari
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Setelah beberapa bulan nihil pasien balita, Fasilitas Layanan Khusus (Fasyansus) Covid-19 Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), kembali menangani balita.
Data diperoleh pada Fasyansus Covid-19 Tala hingga Kamis (15/10/2020) pagi setidaknya ada satu pasien kelompok umur anak-anak 0-5 tahun.
"Selasa masuknya di Fasyansus. Itu balita perempuan usia empat tahun dari Kelurahan Pabahanan," sebut Koordinator Bidang Kesehatan Fasyansus Covid-19 Tala H Amy Hasan.
Baca juga: Buka-bukaan Vanessa Angel dan Bibi Soal Urusan Ranjang Pasca Lahirnya Gala Sky, Nikita Mirzani Syok
Baca juga: Ucapan Keceplosan Umi Pipik Lihat Vicky Prasetyo Ceramah, Raffi Ahmad dan Nagita Bereaksi Begini
Baca juga: Datangi Ibu-ibu Pembully Betrand Peto, Ruben Onsu Dapati Fakta Tak Terduga, Iis Dahlia Ikut Heran
Ia menuturkan balita tersebut terkonfirmasi positif covid-19 dan saat ini menjalani perawatan (isolasi) di eks RSUD Hadji Boejasin Pelaihari.
"Balita itu tak sendiri, tapi bersama ibunya yang juga sama-sama positif covid-19," jelas Amy.
Lebih lanjut ia menyebutkan jumlah pasien yang saat ini ditangani Fasyansus sebanyak 25 orang.
Sebagian besar pasien dewasa usia 18-60 tahun sebanyak 19 orang.
Lalu, usia 6-17 tahun empat orang, dan lansia (61 tahun ke atas) satu orang.
Sebarannya sebagian besar dari Kecamatan Pelaihari yakni sebanyak 15 orang.
Lalu dari Kecamatan Batibati dua orang, Kurau satu orang, Jorong satu orang, Panyipatan satu orang, Kintap satu orang, dan dari luar Tala empat orang.
Ada lima kecamatan yang nihil pasien covid-19 di Fasyansus Tala yakni Kecamatan Takisung, Bumimakmir, Tambangulang, Bajuin, dan Batauampar.
Pada Rabu sore menjelang petang kemarin ada tiga pasien yang sembuh dan dipulangkan
Sebarannya yakni dari Kecamatan Jorong tepatnya dari Desa Simpangempat Sungaibaru satu orang. Dari Kecamatan Batibati tepatnya dari Desa Ujungbaru satu orang.
"Lalu dari Desa Tajaupecah Kecamatan Batuampar satu orang," beber Amy.
(banjarmasinpost.co.id/roy)
