Tangani Keluhan Konsumen Belanja Online Selama Pandemi, BBPOM Kalsel Rutin Lakukan Patroli Siber

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Di masa pandemi covid-19 belanja secara online menjadi pilhan Masyarakat, karena dinilai mudah serta efisien.

Kendati demikian belanja secara online memiliki sisi negatif, karena tidak sedikit Konsumen yang mengeluhkan barang belanjaannya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.

Menyikapi hal tersebut, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Kalsel di Banjarmasin mengklaim pihaknya telah melakukan Patroli Siber.

Baca juga: Penyebab Zaskia Sungkar Harus Kembali Temui Dokter, Istri Irwansyah Sampai Ucap Kata Pasrah

Baca juga: November 2020 Aduan Konsumen Menurun 50 Persen, BPSK Kalsel Sebut Paling Banyak Aduan ini

Baca juga: Indonesia Negara Pertama Kirim Jemaah Umrah, Pengelola Travel Umrah Diberi Kesempatan Cek ke Makkah

Pengawasan itu dilakukan terhadap sejumlah situs jual beli online, yang dinilai meragukan dan dapat merugikan Masyarakat.

"Kami selalu melakukan Patroli Siber, terhadap situs-situs belanja online, dan ada beberapa sudah Kami takedown," kata, Kepala BBPOM Kalsel di Banjarmasin, Drs H G Kakerissa, Minggu (1/11/2020).

Meski rutin melakukan Patroli Siber dan Takedown situs belanja online, namun saat ini masih marak situs belanja online yang 'meragukan' tersebut beraktivitas.

Karena menurut Kakerissa, hal itu terjadi akibat kemudahan seseorang membuat situs baru dengan modus yang sama.

"Meski Kami punya akses untuk mentakedown situs, tetapi situs seperti itu Kita tahu sendiri istilahnya mati satu tumbuh seribu," ucapnya.

Untuk itu BBPOM Kalsel menghimbau Masyarakat agar lebih cermat saat berbelanja secara online.

"Yang paling menentukan itu adalah Konsumen sendiri, misalnya membeli makanan online apakah terjamin pengelolanya menerapkan protkes. Lebih bagusnya memproduksi sendiri," tambahnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)