Ekonomi dan Binsis

JENUH Beli Terkait Stigma Negatif IHSG, Ini Saham yang Oke Hari Ini: TBIG, TOWR, MIKA, GGRM dll

Secara teknikal IHSG hari ini semakin mantap menguat di atas resistance setelah menggagalkan sinyal koreksi jangka pendek.

Editor: Didik Triomarsidi
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Suasana Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. 

Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Selasa (17/11/2020) kemarin mengalami kenaikan 0,64% ke level 5.529,94.

Laju penguatan Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG hari ini, Rabu (18/11/2020) bakal tertahan.

Lanjar Nafi Analis Reliance Sekuritas mengatakan, secara teknikal IHSG hari ini semakin mantap menguat di atas resistance setelah menggagalkan sinyal koreksi jangka pendek.

Meskipun demikian IHSG secara teknikal masih bergerak cenderung memiliki stigma negatif dari indikator stochastic yang telah jenuh beli dan signal divergence negatif indikator MACD pada area overvalue.

Baca juga: TURUN LAGI, Harga Emas Antam, Spot dan di Butik Logam Mulia, Posisi di Rp 975.000 Per Gram

Baca juga: KUOTA Murah Telkomsel Paket Data hingga 400 GB Harga Mulai Rp 100.000, #SurpriseDeal Hari Ini

Baca juga: Nasib IHSG Ditentukan Joe Biden? Terdongkrak Pilpres AS 2020 dan Ini Rekomendasi Saham Hari Ini

Sehingga penguatan IHSG pada perdagangan selanjutnya akan lebih tertahan dengan support resistance 5.490-5.560.

Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantaranya TBIG, TOWR, MIKA, GGRM, HMSP, UNVR.

Pada Selasa (17/11), IHSG menguat 0,64% ke level 5.529,94.

Saham-saham di sektor infrastruktur yang naik 3,06% dan saham konsumer naik 1,74% menjadi pendorong IHSG. Saham tersebut ditopang saham TLKM naik 4,89% dan TBIG naik 3,33%.

Dua saham ini menjadi memimpin penguatan mendorong IHSG hingga akhir sesi perdagangan.

TLKM mendapat angin positif dari kerjasamanya dengan Gojek yang meningkatkan optimisme menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia.

Telkom dikabarkan menyuntik dana ke decacorn Indonesia alias Gojek melalui anak usahanya Telkomsel cukup besar.

Investor asing melakukan aksi beli bersih sebesar Rp 809,65 miliar dengan saham TLKM dan BBCA menjadi saham terbanyak pada jajaran top net buy value investor asing.

Indeks saham Asia ditutup mengiat tipis kecuali indeks CSI300 (-0.19%) yang melemah. Indeks Nikkei (+0.42%), TOPIX (+0.16%) dan HangSeng (+0.13%) naik didukung dengan harapan bahwa vaksin Covid-19 baru akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Saham-saham energi dan keuangan memimpin sedangkan saham kesehatan dan komunikasi terkoreksi.

Bursa Eropa membuka perdagangan dengan melemah. Indeks Eurostoxx (-0.15%), FTSE (-0.41%) dan DAX (-0.04%) menanti lanjutan pembicaraan Brexit ketika Inggris dan Uni Eropa mendekati tenggang waktu perundingan di tengah kasus infeksi Covid-19. Ini menjadi trigger negatif di Eropa.

Selanjutnya, Lanjar mengatakan, investor akan menanti hasil pertemuan OPEC + Joint Ministerial Monitoring Committee bertemu hari Selasa.

Selain itu pelaku pasar juga menanti hasil rilis penjualan ritel AS jatuh tempo Selasa serta keputusan suku bunga Bank Indonesia pada Kamis.

https://investasi.kontan.co.id/news/pergerakan-ihsg-hari-ini-1811-sudah-jenuh-beli-saham-berikut-bisa-dicermati

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved