Ekonomi dan Bisnis
Pandemi Covid-19 di 2020, Gadai Dominasi 90 Persen Transaksi di Pegadaian Area Kalselteng
Barang jaminan yang digunakan sebagian besar adalah emas, sisanya Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dan barang lainnya.
Penulis: Mariana | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pegadaian memiliki tiga lini bisnis utama yang yang dijalankan, sebagai jasa dan produk yang dapat memenuhi kebutuhan dan membantu masyarakat.
Tiga lini bisnis tersebut yakni jasa gadai, jasa pembiayaan, dan investasi emas.
Dari ketiga produk tersebut, Vice President PT Pegadaian area Kalselteng, Ade Harsono mengungkapkan, transaksi gadai yang mendominasi.
"Gadai mendominasi portofolio Pegadaian sekitar 90 persen dibandingkan produk lainnya," ucapnya kepada Banjarmasinpost.co.id, Kamis (10/12/2020).
Baca juga: Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 7 Desember 2020, Emas Antam 2 Gram Rp 1.921.000
Baca juga: KalselPadia : Tahan Inflasi, Pegadaian Gencar Sosialisasikan Produk Investasi Emas
Barang jaminan yang digunakan sebagian besar adalah emas, sisanya Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dan barang lainnya.
Diakuinya, umumnya setelah Lebaran tren kecenderungan gadai emas selalu meningkat. Terutama selama pandemi Covid-19, kebutuhan sehari-hari dan keperluan lainnya turut meningkat.
"Biasanya saat Ramadan itu banyak yang nebus, tapi beberapa waktu lalu karena pandemi banyak yang perpanjang tenor gadai, transaksi gadai juga meningkat selama Ramadan," imbuhnya.
Ia menambahkan, perpanjangan tenor gadai tidak ada batasan waktu.
Nasabah bisa lakukan perpanjangan gadai dengan membayar bunga gadai sesuai kesepakatan.
Selain gadai, produk investasi logam mulia juga mulai diburu masyarakat.
Produk ini secara langsung dimaksudkan sebagai bentuk layanan kepada investor untuk memiliki fisik emas batangan secara langsung. Berat yang tersedia ada di kisaran 0,2 gram hingga 1 kilogram.
Ade Harsono memaparkan, layanan ini tersedia dalam bentuk tunai maupun kredit, serta bisa melayani dalam bentuk pembelian kolektif.
"Pembelian kolektif bisa dilakukan dengan cara sharing modal antara beberapa orang, dan yang lebih lagi bisa dalam bentuk arisan," urainya.
Pilihan cara pembayaran juga beragam dibarengi dengan kualitas layanan yang terjamin di kantor resmi PT Pegadaian.