Berita Banjarmasin
VIDEO Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Intan 2020 di Kalsel, 1.265 Personel Diturunkan
Polda Kalsel apel gelar pasukan Operasi Lilin Intan 2020 di halaman Mapolda Kalsel. Sebanyak 1.265 personel dikerahkan pengamanan Natal dan tahun baru
Penulis: Irfani Rahman | Editor: Syaiful Akhyar
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Polda Kalsel apel gelar pasukan Operasi Lilin Intan 2020 di halaman Mapolda Kalsel, Senin (21/12/2020) pagi .
Apel sendiri langsung dihadiri H Sahbirin Noor, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto, Danrem 101 Antasari Brigjen TNI Firmansyah dan dihadiri PJU Polda Kalsel dan pihak terkait.
Seribu lebih personel aparat gabungan di Kalsel diturunkan dalam Operasi Lilin Intan 2020 pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021.
Operasi Lilin Intan kali ini sedikitnya melibatkan sebanyak 1.265 personel Polda Kalsel dan juga TNI serta stakeholders lainnya seperti Dinas Perhubungan, Pol PP, Jasa Raharha, Damkar, PMI, Peramuka, Dinkes , Basarnas , Angkasa Pura dan Pelindo.
Baca juga: Truk Bermuatan 270 Karung Beras Terguling di Penggalaman Kabupaten Banjar
Baca juga: Tabrakan Kapal di Sungai Barito Banjarmasin, Perusahaan Pemilik Tanker Data Korban
Baca juga: VIDEO Gubernur Kalsel Serahkan Penghargaan Adiwiyata kepada Sekolah Peduli Lingkungan
Dalam sambutan Kapolri Jendral Idham Azis yang dibacakan H Sahbirin Noor mengatakan apel gelar pasukan dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin Intan 2020
Operasi tersebut dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru baik melalui aspek personel, maupun sarana prasaraan sertra keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, Mitra Kamtibmas dan lainnya
Pada perayaan Natal dan Tahun Baru masyarakat secara universal dirayakan melalui kegiatan ibadah dan perayaan pergantian tahun di tempat-tempat wisata.
Sehingga aktivitas tersebut akan meningkatkan kepadatan keramaian, ini tentunya sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, gangguan kamseltibcar lantas dan pelanggaran protokol kesehatan.
Oleh karena itu Polri menyelenggarakan Operasi Lilin 2020 selama 15 hari mulai 21 Desember sampai 4 Januari.
Operasi mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis serta penegakan hukum secara tegas dan profesional dengan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid-19.
"Kita ingin pergantian tahun baru tetapi kita ingin kedamaain, keselamatan bagi kita semua, mudah mudahan kita siap bertugas di lapangan dan siap bersama sama rakyat menjaga situasi keamanan di Kalsel," sambut H Sahbirin Noor.
Direktur Lalu Lintas Kombes Pol Andi Aziz Nizar mengatakan petugas nantinya juga melakukan pengamanan terhadap kegiatan ibadah yang dilakukan oleh umat Nasrani dan juga pihaknya tetap menghimbau untuk tetap mempedomani protokol kesehatna.
"Kita juga mengimbau untuk kegiatan agama, sedapat mungkin bisa dilakukan melalui daring namun meskipun tidak dilaksanakan secara daring atau pun konvensional kita akan lakukan pengamanan baik di tempat ibadah maupun tempat-tempat lain," ucapnya.
Apakah ada digelar razia? Andi mengatakan untuk razia sedikit mungkin namun yang banyak akan lakukan yakni imbauan karena kita sadari bahwa dalam kondisi pandemi saat ini imbauan lebih efektif dibandingkan razia.
(banjarmasinpost.co.id/dwi)