Bapenda Kabupaten Banjar Pasang Tapping Box di Hotel dan Restoran

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Demi memaksimalkan pendapatan daerah dengan tidak ada lagi perkiraan dan asumsi pendapatan pada objek pajak hotel dan restoran Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Banjar memasang alat perekam data transaksi usaha (tapping box) di semua restoran dan hotel.

Sesuai arahan Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banjar HM Farid Soufian, terang Kepala Bidang Pengendalian Pendapatan Bahrudin Jumat (25/12/2020). pemasangan alat tapping box sebagai bentuk implementasi Peraturan Bupati Banjar Nomor 17 Tahun 2020/ 

Peraturan tersebut tentang pelaksanaan sistem online atas data transaksi pembayaran pajak hotel, pajak restoran, dan pajak hiburan dan tindak lanjut dari KPK dalam rangka pelaksanaan program Kopsupgah KPK terhadap pajak hotel, pajak restoran dan pajak hiburan.

Baca juga: Sepanjang 2020, Polres Tabalong Telah Tangani 195 Kasus Tindak Pidana

"Kami kerjasama dengan perusahaan teknik untuk pemasangan tapping box di setiap hotel dan restoran," ujar Bahruddin kepada banjarmasinpost.co.id.

Dengan adanya mesin tapping box maka pengelolaan data transaksi wajib pajak tepat dan benar. Sehingga tak ada lagi asumsi pendapatan dari wajib pajak.

Dengan itu ujar Bahruddin diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor pajak hotel, pajak restoran dan pajak hiburan.

Alat perekam data transaksi usaha tapping box ini merekam secara otomatis ketika wajib pajak melakukan transaksi usahanya dan alat ini bersifat online yang mana dapat memudahkan petugas dari Bapenda melihat data transaksi secara realtime.

Dengan terpasangnya tapping box ini juga memberikan keuntungan bagi wajib pajak salah satu nya adalah dapat mengetahui omset dan transaksi yang dilakukan oleh karyawan setiap harinya.
(Banjarmasinpost.co.id/Milna sari).