Banjir di Kalsel

Evakuasi Korban Banjir, Lanal Banjarmasin Dibantu Satuan Kopaska dan Dislambair Koarmada II

Memasuki hari ke-3 proses evakuasi dan penyaluran paket sembako terus dilakukan oleh Tim SAR Pangkalan TNI AL Banjarmasin.

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Eka Dinayanti
Lanal Banjarmasin
proses evakuasi dan penyaluran paket sembako terus dilakukan oleh Tim SAR Pangkalan TNI AL Banjarmasin. 

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Memasuki hari ke-3 proses evakuasi dan penyaluran paket sembako terus dilakukan oleh Tim SAR Pangkalan TNI AL Banjarmasin.

Bantuan tersebut dilakukan terhadap masyarakat terdampak banjir di Provinsi Kalimantan Selatan.

Semakin hari proses evakuasi semakin mudah, hal itu dikarenakan Tim SAR Pangkalan TNI AL Banjarmasin mendapat perbantuan personel dan material, dari Satuan Kopaska dan Dislambair Koarmada II.

Baca juga: Distribusikan 1.000 Paket Sembako, TNI AL Banjarmasin Salurkan Bantuan hingga Pedalaman

Baca juga: Gunung Semeru Meletus Keluarkan Awan Panas dan Guguran Lava, Mengarah ke Lumajang

Baca juga: UPDATE Banjir di Kalsel, 5 Korban Tewas di Tanahlaut Ditemukan, Bupati Pinjam Jembatan ke Dandim

Bantuan tersebut berupa lima unit perahu karet bermotor tempel, yang langsung diterbangkan dari Kota Surabaya, untuk membantu pelaksanaan SAR tim Pangkalan TNI AL Banjarmasin.

Dantim Kopaska, Letda Laut (S) Rahmad Hadi Mulyono menyatakan pihaknya siap membantu pelaksanaan SAR hingga kondisi masyarakat kondusif.

"Kami beserta tim siap membantu pelaksanaan SAR sampai kondisi benar-benar kondusif, kegiatan ini akan kami laksanakan dengan semangat," kata Dantim Kopaska.

Sebelumnya, 30 personel Lanal Banjarmasin di terjunkan, guna mengevakuasi warga yang terdampak banjir, di daerah Sungai Tabuk, dan Martapura.

Evakuasi korban terjebak banjir lebih mengutamakan para lansia, dan warga yang membawa balita.

Kegiatan yang berlangsung hingga menjelang dinihari tersebut, dipimpin langsung oleh Letda Pom Asnan.

"Sebenarnya tim akan kami tarik menjelang malam hari karena visibilitas gelap, namun karena masih banyak lansia dan balita yang belum dievakuasi hati ini merasa tergerak sendiri, harus bisa kami selesaikan malam ini" ujarnya setelah kegiatan di Teluk Selong.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved