Gempa Sulawesi Barat
UPDATE Gempa di Sulawesi Barat, 84 Orang Meninggal, 679 Luka Ringan & 253 Luka Berat
Jumlah korban dengan rincian 70 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan 11 orang di Kabupaten Majene. Data ini terkumpul pada Minggu 17 Januari
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa magnitudo 6,2 Jumat, 15 Januari 2021, pukul 01.28 WIB di Provinsi Sulawesi Barat menjadi 81 orang.
Dengan rincian 70 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan 11 orang di Kabupaten Majene. Data ini terkumpul pada Minggu 17 Januari 2021 pukul 20.00 WIB.
BPBD Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju serta Kabupaten Polewali Mandar terus melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan TNI/Polri, Basarnas serta relawan maupun instansi lainnya dalam proses evakuasi warga terdampak gempa.
Selain itu, Pusdalops BNPB juga memutakhirkan data kerugian materil di Kabupaten Majene antara lain 1.150 unit rumah rusak yang masih dalam proses pendataan serta 15 unit sekolah terdampak.
Baca juga: Masyarakat dan Organisasi di Kalteng Galang Donasi Bantu Korban Banjir Kalsel dan Gempa Sulbar
Baca juga: Sikap Baim Wong Soal Bencana Banjir di Kalsel dan Gempa di Sulbar, Suami Paula Umumkan Ini
Baca juga: Beredar Hoaks Gempa Besar Mamuju Bikin Resah, Kepala BMKG: Seandainya Benar Aku Udah Lari Duluan
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati merinci, sebanyak 73 orang meninggal di Kabupaten Mamuju dan 11 orang di Kabupaten Majene.
"Selain itu, tercatat 679 orang luka ringan serta terdapat 253 orang mengalami luka berat, yaitu 189 orang luka berat di Kabupaten Mamuju dan 64 orang luka berat di Kabupaten Majene," kata Raditya, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin sore.
Kemudian, sebanyak 4.421 orang mengungsi di Kabupaten Majene dan 15.014 orang di Kabupaten Mamuju.
Raditya menambahkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju serta Kabupaten Polewali Mandar terus melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan TNI-Polri, Basarnas, relawan maupun instansi terkait proses evakuasi.
"Kondisi mutakhir saat ini jaringan listrik yang terdapat pada dua kabupaten terdampak telah berangsur normal," tutur dia.
Selanjutnya, jalur Majene-Mamuju yang sempat terputus akibat longsor juga sudah dapat dilalui. Jalur tersebut berada di Dusun Belalan, Desa Onang Utara, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene.
Gempa bumi terjadi di Majene pada Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.28 waktu setempat.
Gempa bermagnitudo 6,2 itu meluluhlantakkan banyak bangunan di wilayah tersebut serta berdampak ke Mamuju. Guncangannya terasa hingga di Makassar dan Palu.
