Berita Batola
VIDEO Baguna Kalsel Berikan Bantuan dan Pelayanan Kesehatan Warga Terdampak Banjir di Batola
Upaya penanganan korban banjir di Batola terus digalakkan, baik dari pemerintah, pihak swasta, maupun komunitas dan perorangan.
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Upaya penanganan korban banjir di Batola terus digalakkan, baik dari pemerintah, pihak swasta, maupun komunitas dan perorangan.
Seperti yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) Kalimantan Selatan bersama Penyalur Amanah (Pena) yang berasal dari Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu.
Keduanya bersama-sama menyalurkan bantuan ke sejumlah korban banjir yang ada di Batola.
Mereka membawa ratusan paket sembako, beras dan beberapa orang untuk memberikan pelayanan kesehatan.
Disampaikan Rizal Nagara Ketua Baguna Kalsel, meskipun banjir berangsur surut, tentunya belum bisa memulihkan keadaan masyarakat yang terdampak secara langsung.
Baca juga: VIDEO BKSDA Sampit Pasang Pelang Peringatan Waspada Serangan Buaya di 27 Titik Kabupaten Kotim
Baca juga: VIDEO Tunggu Pemberian Penumpang Kapal dari Atas Jembatan Lokbaintan Kabupaten Banjar
Baca juga: VIDEO Pemkab Banjar Tunggu Alat Rapid Test untuk Korban Banjir dari Menko PMK
Untuk itu pihaknya berusaha meringankan beban warga.
Terutama untuk memenuhi keperluan sehari-hari.
Seperti pangan dan sejumlah keperluan anak-anak serta kesehatan.
"Alhamdulilah, hari ini dapat mendistribusikan bantuan ke beberapa kawasan dan langsung diterima warga terdampak, seperti di Jejangkit, Puntik dan beberapa posko dapur umum," beber Rizal, Senin (25/01/2021).
Adapun mengenai pelayanan kesehatan, dikemukakan oleh Andri, relawan yang turut bergabung, di tengah bencana banjir, warga memang rentan diserang penyakit. Seperti gatal-gatal, diare dan lainnya.
Untuk itu mereka mengupayakan penanganan sedini mungkin, sebelum warga dihinggapi penyakit tersebut dengan membagikan obat maupun pemeriksaan kesehatan.
"Di lokasi cukup banyak warga yang berminat diperiksa kesehatannya. Bahkan tadi ada yang hamil turut kami layani," terang relawan dari Klinik Rumah Sehat By Bos Creative Banjarmasin ini.
Ia pun menambahkan, untuk penanganan penyakit yang serius biasanya mereka tawarkan evakuasi ke Puskesmas terdekat.
Karena penanganan di lokasi banjir kadang tidak memungkinkan.
Pelayanan ini pun disambut hangat warga yang memerlukan.
Setidaknya memudahkan mereka di kondisi yang sulit untuk berpergian saat banjir.
"Biasanya untuk periksa ya ke Puskes, Alhamdulilah ini ada yang datang ke rumah memberikan pelayanan," Ucap Misnaniah yang tengah hamil enam bulan.
(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)
