Berita Banjar
Demi Dapatkan LPG 3 KG, Warga Sungai Pinang Banjar Naik Perahu Tembus Banjir ke Lokasi Operasi Pasar
PT BAI menggelar operasi pasar LPG 3 KG dengan menggunakan perahu kelotok menyusuri desa-desa di sepanjang bantaran Sungai Martapura
Penulis: Siti Bulkis | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Kondisi masyarakat di desa terdampak banjir di Kabupaten Banjar begitu memprihatinkan, akses transportasi darat sulit ditembus bahkan ada yang tak bisa dilalui.
Cara paling ampuh, masyarakat kembali menggunakan kelotok untuk menembus kepungan banjir.
Kondisi seperti ini seperti yang terjadi di Desa Sungai Pinang Lama, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.
Sulitnya akses akibat dampak banjir membuat masyarakat juga kesulitan mendapat ketersediaan LPG 3 kg.
Untuk mendapatkan LPG 3 Kg, mereka harus menembus banjir dengan menggunakan perahu. Termasuk ketika digelar operasi pasar.
• Siapkan Makanan untuk Korban Banjir Kalsel, Dapur Umum di Banjarmasin Kesusahan Cari Gas LPG 3 Kg
• Buka Layanan Aduan BBM dan LPG 3 Kg, Disperindag Tabalong Terima Puluhan Pengaduan
Ya, PT Borneo Anugerah Insanindo (BAI) gelar operasi pasar gas LPG 3 kg dengan menyusuri sungai Martapura.
"Masing-masing desa mendapatkan jatah 280 tabung, dengan asumsi setiap desa memiliki 100 buah rumah. Semoga berkah," ucap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Syaifullah Tamliha kepada reporter Banjarmasinpost.co.id ,Sabtu (6/2/2020).
Pemilik PT Borneo Anugerah Insanindo ini mengaku prihatin dengan kondisi yang tersebut.
"Sungguh memprihatinkan desa-desa yg terisolasi akibat banjir, yang sebelumnya didistribusikan lewat darat dengan truk, sekarang harus kembali seperti Kalsel 40 tahun yg lalu dengan menggunakan kelotok besar," kata dia.
• Penuhi Gas LPG 3 Kg, Disperindag Kabupaten Tabalong dan Pertamina Gelar Operasi Pasar
Sebelumnya, kelangkaan Gas Elpiji 3 kilogram akibat terbatasnya pasokan juga dirasakan masyarakat yang terdampak banjir di Desa Paku Alam, Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Korem 101 Antasari dan PT Borneo Anugerah Insanindo pada Rabu, 3 Januari 2021 dengan menggelar operasi pasar di Desa Paku Alam untuk atasi kelangkaan akan kebutuhan gas tersebut.
(Banjarmasinpost.co.id/Siti Bulkis)