KalselPedia - Ini yang Paling Sering Menginap di Rumah Singgah Kota Banjarbaru

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, telah memiliki rumah singgah untuk Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

Di antaranya, orang telantar, anak jalanan, pengemis, PSK dan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) pasca rehabilitasi medis.

Anak jalanan misalnya yang terjerat oleh razia Satpol PP, dibawa ke Rumah Singgah Berkarakter di Jalan Ketumbar, Kota Banjarbaru. Mereka diberi pembinaan.

Sebelum orang telantar pulang, petugas biasanya mencari tahu alamat rumah bersangkutan sambil diinapkan di Rumah Singgah.

• KalselPedia - Rumah Singgah Kota Banjarbaru Didesain Serasa Tinggal di Hotel

• Update Covid-19 Banjarbaru, Bertambah 37 Kasus, Kadinkes Sebut 7 Nakes Terpapar

Meski ada banyak PMKS yang bisa diinapkan di Rumah Singgah Berkarakter, namun mayoritas yang paling sering menjadi penghuni adalah orang telantar dan PSK.

Sejak Januari 2021, menurut Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Banjarbaru, Taufik Ariyadi, Senin (8/2/2021),  empat orang kedapatan menggunakan napza dan dibawa ke Rumah Singgah. Juga 2 PSK dan dua orang telantar.

"Kalau ODGJ, kami tidak menerima. Karena aturannya, ODGJ dibawa langsung ke RSJ Sambang Lihum. Setelah direhabilitasi secara medis, baru bisa diserahkan ke rumah singgah untuk dikembalikan ke keluarganya," urai dia.

Orang telantar dan PSK dalam sebulannya kemarin, sebut Taufik Ariyadi, jumlahnya 20 orang lebih.

• Video Bakar Rumah dan Curi Motor Mantan Istri, Pria Banjarbaru Ini Dibekuk Tim Gabungan

• Sembunyikan Kotak Isi Sabu di Bawah Tumpukan Kayu Ulin, MA Digiring ke Mapolsek Banjarbaru Timur

"Tergantung dari hasil tangkapan Satpol PP karena kita cuma menerima saja," ujarnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Milna Sari)