Berita HSS

Gelar Pesantren Ramadhan Secara Daring, SMK Muda Kreatif Barabai Beri Subsidi Kouta Internet Siswa

SMK Muda Kreatif menggelar pesantren Ramadhan 1442 H secara daring. Untuk itu, sekolah memberikan subsidi kuota internet kepada siswa

Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
SMK Muda Kreatif untuk BPost
Rapat persiapan pembelajaran 2020-2021 di SMK Muda Kreatif Barabai beberapa waktu lalu. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Kondisi pandemi covid-19 tak menghalangi sekolah-sekolah untuk melaksanakan kegiatan Pesantren Ramadhan 1442 hijriah tahun ini.

Salah satu sekolah di Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) yang sudah menyiapkan program tersebut adalah SMK Muda Kreatif.

Sekolah swasta tersebut, bahkan akan memberikan subsidi kouta secara khusus, untuk menyukseskan kegiatan Ramadan di sekolah mereka.

Digelar selama tiga hari sejak 26 sampai 28 April 2021, pihak sekolahpun sudah menyiapkan materi dan jadwal kegiatan secara daring/online tahun ajaran 2020/2021.

Baca juga: Jangan Abaikan Sahur di Ramadhan 1442 H, Ini Niat Melaksanakan Puasa Pada Ramadhan 2021

Baca juga: Tahajud di Sepertiga Malam Ramadhan 1442 H, Ibadah Sunah Sangat Dianjurkan Pada Ramadhan 2021

Kepala SMK Muda Kreatif Barabai, Arbyanti, kepada banjarmasinpost.co.id, Jumat (9/4/2021) menjelaskan, kegiatan dilaksanakan tiga jam per hari. Hari pertama pembukaan dengan tema recharge your iman.  

Juga ada penyampaian materi ibadah Mahdhah dengan tema Lelah menjadi Lillah, Materi  Alquran dengan tema Skuy Ngaji, serta Tadarus AL Quran kelas X dan kelas XI.

Hari kedua diberikan materi Tauhid dengan tema To The Bone, materi akhlak dengan tema Look Down, dan tadarus kelas X dan XI.

Sedangkan hari ketiga, ditutup dengan materi Fikih Dasar Muslim oleh ustadz H Ahmad Jazuli dari Ponpes Nurul MUhibbin dan penutupan oleh Kepsek, dengan tema Recharge Your Iman.

Meski sistem daring yaitu zoom meeting diakui tak senyaman tatap muka, Arbyanti berharap siswa tetap semangat mengikutinya.

“Setiap sesi kami buat tema yang beragam sesuai tema yang dibahas. Contohnya, lelah menjadi lelah. Dijelaskan, terkait subsidi kouta, selain mempermudah kegiatan juga agar siswa merasa tak terbebani dengan pengeluaran tambahan.

“Khususnya bagi yang tidak mampu dan melapor kepada kami tidak mampu beli kouta. Sebeb sebagian siswa kami yang mampu memiliki jaringan WIFI di rumah masing-masing,"ujarnya.

Baca juga: Ada Kuota Sahur dan Beduk Mulai Rp 29.900, XL Axiata Siap Hadapi Momen Ramadhan dan Lebaran 1442 H

Soal kendala jaringan, pihaknya menyarankan siswa datang ke sekolah. Atau numpang ke rumah keluarganya yang terjangkau akses jaringan internet.

DIjelaskan, untuk kouta internet, sekolah memberi subsidi Rp 20 ribu per orang. Adapun  jumlah peserta, 140 orang. (banjarmasinpost.co.id/hanani)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved