Berita Internasional
Pemimpin Junta Militer Myanmar Min Aung Hlaing Bakal Hadiri Pertemuan ASEAN di Jakarta Pekan Depan
Pemimpin junta militer Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing dijadwalkan menghadiri pertemuan khusus para pemimpin ASEAN di Jakarta, Indonesia, pekan depan
Tapi tahun ini, aktivis anti-kudeta menggunakan hari libur itu sebagai kesempatan untuk menguatkan aksi protes karena meningkatnya jumlah korban tewas dan penangkapan massal.
Seorang pejabat Myanmar yang enggan disebutkan identitasnya mengatakan kepada AFP bahwa penjara di seluruh negeri akan mulai membebaskan lebih dari 23.000 orang.
Pada Februari, junta membebaskan tahanan dalam jumlah yang sama.
Beberapa kelompok hak asasi manusia pada saat itu khawatir langkah tersebut akan melonggarkan penjara sehingga dapat diisi untuk menahan penentang junta militer.
Tepat sebelum Hari Angkatan Bersenjata, junta militer juga membebaskan sekitar 900 demonstran yang dipenjara.

Tetapi sejak kudeta militer pada 1 Februari, lebih dari 3.100 orang, sebagian besar dari mereka pengunjuk rasa dan aktivis anti-kudeta, telah ditahan menurut Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik.
Junta militer kini mengeluarkan surat perintah penangkapan setiap malam melalui media yang dikelola pemerintah.
Penangkapan itu menargetkan selebritas, influencer, jurnalis, dan aktivis terkemuka dengan banyak pengikut di media sosial.
Sekitar 80 dokter juga telah ditetapkan sebagai buronan karena dianggap berusaha merusak perdamaian dan stabilitas.
Baca juga: Militer Myanmar Makin Sadis, Kerahkan Kendaraan Lapis Baja Tembaki Rakyatnya yang Lagi Demo
Baca juga: Seorang Wanita Ditembak di Kepala, PBB: Muncul Bukti Foto Aksi Polisi Myanmar Tembaki Demonstran
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemimpin Junta Militer Myanmar Akan ke Jakarta, Hadiri Pertemuan ASEAN"