Selebrita
Kondisi Tubuh Kiano Baim Wong yang Sakit Bikin Paula Syok, Muncul Luka Berair
Putra Baim Wong dan Paula Verhoeven yakni Kiano Tiger Wong masih derita sakit flu singapura. Kondisi tubuh Kiano kini jadi sorotan.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Putra youtuber Baim Wong dan Paula Verhoeven yakni Kiano Tiger Wong masih derita sakit flu singapura.
Paula Verhoeven pun kian khawatir saat melihat kondisi tubuh Kiano Tiger Wong itu.
Istri Baim Wong itu pun mengurai penjelasan dari dokter mengenai penyakit yang diderita Kiano.
Momen ini terungkap dalam vlog Baim Paula, Minggu (2/5/2021).
Baca juga: Aksi Nagita Pukul Raffi Ahmad Sambil Nangis Terekam, Imbas Disumpahi Ayah Rafathar Soal Berat Badan
Baca juga: Lantang Sebut Suara Siti Badriah Terjelek, Nikita Mirzani Tak Takut Senasib Lesti Kejora
Seperti yang diketahui, Kiano beberapa waktu lalu dinyatakan positif flu Singapura.
Mengidap flu Singapura, Kiano pun mengalami beberapa gejala, seperti demam hingga flu.
Yang paling membuat Paula Verhoeven khawatir adalah saat di tubuh Kiano, muncul luka berair seperti cacar.
Luka tersebut memadati sekujur tubuh Kiano yang masih kecil.
Melihat tubuh anaknya dipenuhi luka berair, Paula pun akhirnya khawatir.
Terlebih kala melihat luka tersebut tak kunjung kering ataupun menghilang.
Baca juga: Usai Ikhlas Digantikan Arya Saloka di Ikatan Cinta, Rizky Billar Kini Pamer Mobil Ferrari
Untuk penanganan awal, Kiano hanya memberikan saleo di luka Kiano sesuai petunjuk dokter.
"Aku nanya (ke dokter), luka di Kiano tuh masih merah-merah banget. Beberapa ada yang kering, banyak yang belum. Tapi kemarin aku udah kasih salep di bagian luka," ungkap Paula Verhoeven.
Dengan wajah cemas, Paula mengaku takut kala melihat luka di tubuh Kiano.
Sebab diakui Paula, luka di tubuh Kiano tak jua menghilang, dan malah menimbulkan bekas.
"Aku tuh khawatir kalau luka ini tuh berbekas atau enggak ya. Untung yang di muka udah mulai pudar. Yang di kaki, di tangan masih merah, masih basah," kata Paula.
Hingga akhirnya, Paula pun konsultasi ke dokter mengenai luka di tubuh Kiano.
Disebutkan dokter, luka di tubuh Kiano diprediksi akan lama hilangnya.
"Aku tanya 'dok itu bakal lama enggak ya hilangnya'. Kata dokter 'sepertinya agak lama Paula hilangnya'," ujar Paula membacakan chat dari dokter Tiwi.
Tak mau anaknya merasakan gatal di sekujur tubuhnya lebih lama, Paula mengaku akan memantau terus Kiano.
Jika seminggu luka di tubuh Kiano tidak membaik, Paula akan membawa anaknya untuk berkonsultasi ke dokter spesialis kulit anak.
"Beliau (dokter Tiwi, dokter anak) juga konsultasi ke dokter Tina, dokter spesialis kulit anak. Aku mau lihat dulu, kalau seminggu nanti belum hilang, aku konsul ke dokter Tina," kata Paula.
Hal itu juga turut disarankan oleh dokter Tiwi.
"(Dokter Tiwi bilang) 'pasti lama deh itu membaik. Dokter Tina biasanya kasih racikan'. Jadi kalau seminggu belum ada kemajuan, Kiano akan kita konsultasikan ke dokter Tina," ujar Paula.
Guna memulihkan Kiano, Paula mengaku akan merawat sang buah hati di rumah selama beberapa minggu.
Menurut saran dari dokter, Kiano tidak boleh bertemu dengan banyak orang dan berada dalam kerumunan.
"Kata dokter Tiwi, Kiano belum boleh dibawa ke kerumunan dulu. Takutnya, dia kan kondisinya sudah membaik tapi belum stabil. Lebih baik satu sampai dua minggu main di rumah aja," pungkas Paula.
"Sekarang sudah bisa makan, tapi masih susah, lari-larian. Tapi untungnya sekarang dia udah bisa ngemil, minum susu," sambungnya.
Semoga cepat sembuh ya Kiano.
Baca juga: Tagih Uang THR dari Sirajuddin, Zaskia Gotik Posting Foto Arsila Jinjing Tas Mini
Baca juga: Ini Sosok Pria Bule yang Hamili Lucinta Luna, Komentar Ivan Gunawan dan Dewi Persik Disorot
Untuk diketahui, flu Singapura adalah penyakit infeksi virus yang menyebabkan timbulnya sariawan di mulut dan ruam serta luka lepuh di kulit.
Dilansir dari alodokter.com, flu Singapura biasa disebut dengan penyakit tangan, kaki, dan mulut (hand, foot, and mouth disease).
Flu Singapura atau hand, foot, and mouth disease (HFMD) adalah penyakit yang mudah menular, dan sering menyerang anak-anak usia 5–10 tahun
Flu Singapura disebabkan oleh infeksi Coxsackievirus A16 dan Coxsackievirus A6, yaitu jenis virus yang termasuk kelompok enterovirus.
Pada beberapa kasus, jenis lain dari enterovirus seperti Enterovirus 71 juga bisa menyebabkan flu Singapura.
Virus penyebab flu Singapura hidup di cairan hidung dan tenggorokan, air liur, tinja, serta cairan dari lepuh pada kulit.
Oleh sebab itu, kontak dengan cairan atau tinja penderita dapat menyebabkan seseorang tertular flu Singapura, seperti:
- Berbagi alat makan atau minum dengan penderita
- Tidak sengaja menghirup percikan liur ketika penderita bersin atau batuk
- Menyentuh mata, hidung, atau mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu setelah menyentuh tinja penderita (misalnya ketika mengganti popok bayi)
- Menyentuh benda yang terkontaminasi virus, lalu menyentuh mata, hidung, atau memasukkan jari ke dalam mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu
Flu Singapura dapat menyerang siapa saja, namun lebih banyak dialami oleh anak-anak berusia di bawah 10 tahun, terutama anak yang sering dititipkan di fasilitas penitipan anak.
Gejala Flu Singapura
Gejala flu Singapura muncul 3–6 hari setelah seseorang terinfeksi virus yang.
Penderita bisa mengalami beberapa atau seluruh gejala berikut:
- Demam
- Sakit tenggorokan
- Sariawan yang terasa nyeri di lidah, gusi, dan bagian dalam pipi
- Nafsu makan berkurang
- Ruam merah yang tidak terasa gatal, terkadang disertai lepuhan di telapak tangan, telapak kaki, dan bokong
- Rewel
- Nyeri perut
- Batuk
Flu Singapura bisa dikenali dari urutan kemunculan gejalanya.
Biasanya, gejala pertama yang muncul adalah demam dan sakit tenggorokan, lalu 1–2 hari setelahnya akan muncul sariawan, ruam, dan lepuh.
Berita lainnya terkait Kiano
(TribunnewsBogor/Khairunnisa)
Baca juga: Kepanikan Irwansyah Imbas Kondisi Tangan Zaskia Sungkar, Imbas Ibu Ukkasya Itu Mencuci Baju
Baca juga: Rumah Terry Putri Kemalingan, Ini Daftar Barang Berharga yang Hilang Dicuri
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kiano Tak Kunjung Sembuh Idap Flu Singapura, Paula Cemas Dengar Analisa Dokter: Bakal Lama Hilangnya
