Ramadhan 2021
Doa Rasullullah di Malam Lailatul Qadar, Ini Amalan yang Dianjurkan 10 Hari Terakhir Ramadhan 2021
Ada amalan yang dianjurkan, khususnya saat malam Lailatul Qadar. Salah satu amalan yang dianjurkan adalah Doa Malam Lailatul Qadar.
Umat Muslim sangat dianjurkan untuk membaca atau tadarus Al Quran.
Terlebih, 10 malam terakhir merupakan waktu turunnya Al Quran.
Hadis tentang keutamaan membaca Al Quran yang terkenal adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas'ud sebagai berikut:
"Abdullah ibn Mas'ud, Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf," (HR. At-Tirmidzi).
Iktikaf
Dalam menyambut datangnya 10 hari terakhir bulan Ramadhan, umat muslim disunahkan untuk melakukan iktikaf.
Adapun Iktikaf sendiri adalah berdiam diri di masjid dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Namun, Iktikaf merupakan bukanlah sesuatu yang diwajibkan, melainkan sunah atau boleh tidak dilakukan.
Ini Penjelasannya Hal ini sesuai dengan sabda Nabi SAW:
"Sungguh saya beri'tikaf di di sepuluh hari awal Ramadhan untuk mencari malam kemuliaan, kemudian saya beri'tikaf di sepuluh hari pertengahan Ramadhan, kemudian Jibril mendatangiku dan memberitakan bahwa malam kemuliaan terdapat di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Barangsiapa yang ingin beri’tikaf, hendaklah dia beri'tikaf (untuk mencari malam tersebut)."
Baca juga: Panduan dan Niat Itikaf Menanti Malam Lailatul Qadar 2021, Sambut Kemuliaan Seribu Bulan
Baca juga: Perbanyak Ibadah di Malam 10 Hari Terakhir Ramadhan 2021, Tahajud Sambut Lailatul Qadar 2021
Sementara itu dikutip dari Tribunnews.com dengan judul Doa yang Dicontohkan Rasulullah saat Menjumpai Malam Lailatul Qadar
Wakil Sekretaris Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Miftahulhaq, M.S.I menerangkan, kemuliaan Lailatul Qadar ini seperti dijelaskan dalam surat Al Qadr.
Di surat tersebut, diterangkan bahwa malam tersebut lebih baik daripada seribu bulan.
Dikisahkan bahwa pada malam itu banyak malaikat turun ke bumi untuk mengatur segala urusan.
Karena istimewanya malam tersebut, kata Miftah, Rasulullah Muhammad SAW pun memerintahkan umatnya untuk menghidupkan malam laialtul qadar tersebut guna meraih kemuliaannya.