Puasa Senin Kamis
Doa Berbuka Puasa Senin Kamis dan Artinya, Dibaca Saat Kumandang Adzan Maghrib
Doa berbuka puasa Senin Kamis dilengkapi bahasa Arab, latin dan terjemahan.Simak juga keutamakan puasa Senin Kamis
Penulis: Mariana | Editor: Anjar Wulandari
Editor : Anjar Wulandari
BANJARMASINPOST.CO.ID - Doa berbuka puasa Senin Kamis dilengkapi bahasa Arab, latin dan terjemahan.
Puasa Senin Kamis termasuk puasa sunnah yang dikerjakan pada hari Senin dan Kamis.
Sama halnya dengan berbuka puasa Ramdhan, saat puasa sunnah Senin Kamis, terdapat pula doa yang dibaca saat kumandang adzan.
Simak pula keutamaan puasa Seni Kamis bagi umat Islam.
Puasa Senin Kamis hampir sama dengan puasa wajib di bulan Ramadhan maupun puasa sunnah lainnya.
Sama seperti puasa biasanya, dalam menjalankan puasa Senin Kamis dimulai sejak terbit matahari (Shubuh) hingga terbenamnya matahari (Maghrib).
Baca juga: Manfaat Puasa Senin Kamis Bagi Perempuan Bisa Bikin Cantik Alami, Berikut Niat Puasa Senin Kamis
Baca juga: DOA Buka Puasa Senin Kamis Hari Ini, Simak Manfaat Puasa Sunnah Bagi Kesehatan
Perbedaannya hanya terletak pada niat.
Selain pahala, beragam manfaat didapatkan umat muslim yang gemar melaksanakan puasa sunnah ini.
*Doa Berbuka Puasa
1. Doa Buka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"
Artinya :
"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
2. Doa berbuka puasa dari riwayat HR Abu Dawud
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah
Terjemahannya, "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."

3. Doa Buka Puasa
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمأُ وابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأجْرُ إِنْ شاءَ اللَّهُ تَعالى
Allahumma laka shumtu wa'ala rizqika afthortu dzahaba-dh-dhama'u wabtalatil 'uruqu wa tsabatal ujru insya-Allah ta'ala
Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu lah aku berpuasa, atas rezeki-Mu lah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insya Allah".
Berikut bacaan niat Puasa Senin Kamis dan doa berbuka puasa yang disunahkan bagi umat Islam.
Puasa Senin Kamis sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW karena memiliki keutamaan yang luar biasa.
Banyak nilai yang terkandung dari disunahkannya puasa pada hari Senin dan Kamis tersebut.
Berikut niat Puasa Senin Kamis, yang Tribunnews.com kutip dari Buku Pintar Panduan lengkap Ibadah Muslimah karya Muhammad Syukron Maksum:
Niat Puasa Hari Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu Sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala
Artinya:
"Saya niat puasa hari Senin, sunah karena Allah ta'ala."
Niat Puasa Hari Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala
Artinya:
"Saya niat puasa hari Kamis, sunah karena Allah ta'ala."
*Keutamaan Puasa Senin Kamis
Rasulullah menuturkan beberapa keutamaan yang dapat dipetik jika berpuasa pada hari Senin dan Kamis, di antaranya:
1. Hari Kelahiran Rasulullah, Penetapan Kenabian, dan Diturunkannya Al-Qur'an
Nabi Muhammad SAW yang menjadi suri teladan umat Islam, dilahirkan pada hari Senin.
Beliau menerima wahyu pertama kali yang disampaikan oleh Jibril yang membawa risalah kenabian, juga pada hari Senin.
Berdasarkan penuturan Abu Qatadah ra, Rasulullah SAW bersabda:
"Itu adalah hari yang saya dilahirkan di dalamnya dan hari yang saya diangkat sebagai Rasul atau hari yang pada saya diturunkan Al-Qur'an." (HR Muslim)
Baca juga: Niat Puasa dan Doa Berbuka Puasa Senin Kamis di Bulan Syawal 1442 H
Baca juga: JADWAL Puasa Sunnah April 2021 Sebelum Ramadhan 1442 H: Puasa Senin-Kamis, Syaban Hingga Qadha
2. Hari Pemeriksaan Amal
Pemeriksaan catatan amal sehari-hari manusia itu ternyata dilakukan pada hari Senin dan Kamis.
Maka jika pemeriksaan amal dilakukan pada saat kita sedang berpuasa, semoga nilai keburukan berkurang.
Sementara, semoga nilai amal kebaikan yang dilakukan pun akan bertambah.
Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW bersabda:
"Amal perbuatan itu diperiksa tiap hari Senin dan Kamis, maka saya suka diperiksa amalku sedang saya berpuasa." (HR Turmudzi)
3. Berharap Ampunan Allah SWT
Para sahabat bertanya-tanya ada apa dengan hari Senin dan Kamis, hingga Rasulullah SAW memberi perhatian khusus.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya amal-amal itu dipersembahkan pada tiap Senin dan Kamis, maka Allah berkenan mengampuni setiap muslim atau setiap mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan, maka firman-Nya: Tangguhkanlah keduanya." (HR Ahmad)
Ada satu amal keburukan yang tak diberi toleransi oleh Allah SWT bagi pelakunya, yaitu bermusuhan dengan sesamanya.
Maka hal ini patut diperhatikan, untuk senantiasa rukun dengan rekan, saudara, kolega, dan orang sekitar. (Banjarmasinpost.co.id/Mariana)
--