Berita Banjarbaru

Keberangkatan Haji Dibatalkan, Belum Ada Calon Jemaah Banjarbaru yang Tarik Setoran di Bank

Meski keberangkatan haji dibatalkan, di Banjarbaru belum ada jemaah yang menarik setoran haji

Penulis: Khairil Rahim | Editor: Eka Dinayanti
AFP/HANDOUT/SPA
Umat Muslim melakukan lempar jumrah dengan penerapan protokol kesehatan di Jembatan Jamarat, dalam rangkaian ibadah haji di Mina, Arab Saudi, Jumat (31/7/2020). 

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Keputusan pemerintah Indonesia membatalkan pemberangkatan jemaah haji tahun ini membuat 170 calon jemaah haji asal Banjarbaru gagal berangkat.

Berdasarkan data Kementerian Agama kota Banjarbaru, jumlah ini merupakan jemaah haji tahun 2020 yang gagal berangkat.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Banjarbaru Drs. HM. Aride mengatakan 170 calon jemaah itu terbagi 165 calon jemaah, dan sisanya cadangan.

"Namun keputusan pemerintah Indonesia membatalkan pemberangkatan jemaah haji tahun ini membuat hal lain," kata dia.

Baca juga: Ibadah Haji Ditiadakan, Jemaah di Banjarbaru Sudah Menjahit Seragam Batik dan Manasik

Baca juga: Keberangkatan Haji 2021 Dibatalkan, Calon Jamaah Kalsel Diminta Pahami Pertimbangan Keselamatan

Bagaimana dengan sikap calon jemaah yang akan berangkat, Aride mengaku tentu ada yang kecewa.

"Melalui WA (WhatsApp) grup mereka memang ada yang kecewa juga," ujar dia.

Apakah ada yang menarik kembali uang setoran hajinya, Aride mengaku hingga Jumat (4/6/2021) pagi ini belum ada sama sekali.

"Biasanya setiap hari mereka bertanya di grup WA. Setelah ada pemberitahuan resmi mereka jadi mengerti," kata Aride.

Aride mengatakan keputusan pembatalan ini membuat lega Kemenag Banjarbaru dibanding jika pemberangkatan secara terbatas.

Baca juga: Kebakaran Lahan Kalsel, Api Berkobar Lagi di Lahan Tidur di Tanahlaut, Sehari Lima Hektare Terbakar

"Mungkin kalau terbatas bakal banyak calon jemaah yang protes karena mereka sudah dijanjikan tahun 2020 berangkat sehingga jika ada yang berangkat, ada yang tidak bakal banyak terjadi pertanyaan," kata Aride.

Selain pelunasan biaya haji kata Aride, calon jemaah yang akan berangkat sudah dibekali dengan manasik haji dan perbekalan lainnya.

"Para jemaah sudah kita beri kain batik seragam yang kata mereka sudah dijahit, kain ihram, tas serta pernak pernik haji lainnya," sambung dia.

Pihaknya mengimbau agar calon jemaah tetap sabar dan banyak berdoa.

Karena keputusan ini telah ditetapkan menteri berdasarkan kondisi riil yang terjadi.

Menurutnya, menjaga kesehatan dan keselamatan nyawa juga jauh lebih penting untuk saat ini.

"Kita semua tentu sudah berusaha dan berdoa namun Allah berkehendak lain," pungkasnya.

Banjarmasin post.co.id/Khairil rahim

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved