Shalat Rawatib

Niat Shalat Rawatib Qobliyah dan Badiyah, Ini Keutamaan Sunah Sebelum dan Sesudah Shalat Wajib

Niat Sholat Rawatib Qobliyah dan Ba'diyah Sebelum Subuh, Zuhur dan Setelah Zuhur, Maghrib, Isya, lengkap dengan artinya.

Editor: M.Risman Noor
istimewa/pemkab hst
Bupati dan Wabup HST Laksanakan Subuh Keliling di Masjid Al Mustagfirin di Desa Awang Tengah Kecamatan Batang Alai Utara. 

“Diriwayatkan dari Zurarah bin Abi Aufa, bahwasanya Aisyah ditanya tentang shalat Rasulullah saw pada malam hari, ia berkata: Rasulullah saw shalat Isya’ berjamaah kemudian kembali kepada keluarganya, lalu shalat empat rakaat, kemudian pergi ke tempat tidur dan tidur.”[HR. Abu Dawud].

Sebagian ulama ada yang berpendapat bahwa ada shalat sunat rawatib yang lain, sesuai dengan penilaian mereka terhadap hadits-hadits yang mereka jadikan sebagai dasar hujjah.

Adapun di dalam Himpunan Putusan Majlis Tarjih Muhammadiyah, dinyatakan bahwa shalat sunat rawatib itu terdiri atas: dua rakaat sebelum Shubuh, dua atau empat rakaat sebelum dan sesudah Zhuhur, dua rakaat sebelum Ashar, dua rakaat sebelum dan sesudah maghrib, dan dua atau empat rakaat sesudah Isya’.

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved