Selebrita
Raffi Ahmad Diminta Shalat Taubat Imbas Akui Zalim pada Nagita & Para Mantan, Ini Saran Ustadz Kahfi
Raffi Ahmad diminta Shalat Taubat saetelah merasa zalim pada Nagita Slavina dan para mantannya. Ustadz Abdul Kahfi ingatkan dosa sakiti hati perempuan
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Murhan
Mendengar hal itu Raffi Ahmad kemudian menangis sejadi-jadinya.
Ia mengungkap penyesalan yang mendalam atas apa yang pernah dibuatnya.
"Ya mungkin bener sih yah, saya harus nya minta maaf karena pernah menyakiti, saya beruntung punya istri Nagita Slavina, ibu saya juga alhamdulillah masih sehat," ucap Raffi Ahmad sambil menangis.
"Saya takut pak Ustaz beneran deh saya takut," lanjut Raffi Ahmad.
Tak tega, Ustaz memberikan saran agar Raffi Ahamd segera salat taubat.
"A Raffi tinggal minta ampun kepada Allah SWT, a Raffi salat taubat," pungkas Ustaz Kahfi.
Baca juga: Uang Jajan Betrand Peto dari Sarwendah Terekam, Onyo Unjuk Trik Agar Istri Ruben Onsu Menambahnya
Baca juga: Perut Istri Shaheer Sheikh Curi Perhatian, Ruchikaa Kapoor Dikabarkan Hamil Anak Pertama
Ustadz Dhanu Juga Sempat Peringatkan Raffi Ahmad
Kehidupan Raffi Ahmad memang tak pernah luput dari sorotan publik.
Pasalnya, kehidupannya bersama dengan Nagita Slavina memang selalu patut untuk diperbincangkan.
Baru-baru ini, Raffi Ahmad mengaku ingin rehat sejenak dari dunia hiburan selama 3 hingga 4 bulan.
Hal ini dikarenakan masalah kesehatan suami Nagita Slavina yang sedang bermasalah.
Dikutip dari Grid.ID, suami Nagita Slavina ini ingin fokus pada kesehatan pita suaranya yang sudah terlalu riskan jika dipaksakan untuk bekerja.
Jika menilik ke belakang, Raffi memang sempat dikabarkan tengah jatuh sakit hingga menyebabkannya kesulitan bicara.
Bukan sembarangan, belakangan diketahui jika terdapat sebuah benjolan di leher sang artis, tepatnya di bagian pita suaranya yang mengalami luka.
Selain itu, artis 32 tahun ini memutuskan vakum lantaran menyadari dirinya sudah banyak kehilangan waktu dengan sang istri, Nagita Slavina serta putranya, Rafathar karena terlalu sibuk bekerja.