EURO 2020
Jadwal Italia vs Spanyol di Semifinal EURO 2021! Hasil Akhir Belgia vs Italia, Skor Akhir 1-2
Jadwal Italia vs Spanyol di Semifinal EURO 2021! Hasil Akhir Belgia vs Italia, Skor Akhir 1-2
Penulis: Amirul Yusuf | Editor: Rendy Nicko
BANJARMASINPOST.CO.ID - Italia berhasil lolos ke babak semifinal usai mengalahkan Belgia dengan skor akhir 2-1 di babak perempatfinal EURO 2021 pada Sabtu (3/7/2021). Hasil Euro 2021, Spanyol berhasil kalahkan Swiss lewat adu penalti.
Gol kemenangan Italia dicetak oleh Nicolo Barella (31') dan Lorenzo Insigne (44'), sedangkan Belgia hanya mampu mencetak melalui Romero Lukaku (45+2').
Atas Hasil Euro 2021 antara Belgia vs Italia tersebut, Italia akan menghadapi Spanyol di babak semifinal Euro 2020 pada Rabu (7/7/2021).
Laga Belgia vs Italia di Allianz Arena, Munich, Jerman berlangsung sengit, kedua tim saling jual beli serangan.
Baca juga: Cuplikan Gol & Hasil Akhir Belgia vs Italia di EURO 2021, Azzuri Lawan Spanyol di Semifinal
Baca juga: Hasil Belgia vs Italia : Skor 1-2 di Babak I, Calon Lawan Spanyol di Semifinal
Baca juga: LINK Streaming Indosiar Brasil vs Chile Perempatfinal Copa America Hari Ini 07.00 WIB, Neymar Main
Baca juga: Prediksi Daftar Penendang Penalti Ukraina vs Inggris di Perempatfinal Euro 2021 Live RCTI MolaTV
Belgia langsung menekan sejak menit awal babak pertama melalui aksi Kevin De Bruyne. Namun Gianluigi Donnarumma tampil apik dan menggagalkan peluang tersebut.
Sepakan pojok pertama diperoleh Belgia pada menit 11. De Bruyne mencoba melesatkan umpan ke kotak penalti Italia, namun bola masih bisa dihalau barisan pertahanan Italia.
Dua menit berselang, pendukung Italia bersorak setelah Leonardo Bonucci berhasil menceploskan bola ke gawang usai memanfaatkan umpan dari Giovanni Di Lorenzo.
Namun gol tersebut harus dianulir setelah wasit mengecek VAR dan menyatakan Bonucci telah terperangkap offside terlebih dahulu.
Kevin De Bruyne menebar ancaman bagi barisan pertahanan Italia. Sepakan keras dari luar kotak penalti pada menit 22 mengarah tepat ke gawang. Namun Donnaruma bereaksi dengan apik dan berhasil menepis bola.
Belgia kembali menciptakan peluang pada menit 25. Melalui skema serangan balik, Lukaku berhasil menusuk ke kotak penalti Italia dan melesatkan tendangan dengan kaki kirinya.
Namun, Donnaruma dengan lugas melakukan penyelamatan dengan menepis bola tersebut.
Ancaman Belgia belum berhenti sampai di situ.
Tiga menit berselang, Lukaku melakukan sepakan mendatar dengan kaki kiri.
Namun, Donnarumma lagi-lagi mampu mengagalkan peluang tersebut.
Gol yang dinanti Italia akhirnya tercipta pada menit ke-31.
Kesalahan Jan Vertonghen dalam memberikan operan dimanfaatkan langsung oleh Nicolo Barella.
Lesatan kaki kanannya tidak dapat diantisipasi Thibaut Courtois. Skor 1-0 untuk keunggulan Italia atas Belgia.
Belgia berupaya keras menyamakan kedudukan namun peluang-peluang yang tercipta belum ada yang berbuah gol.
Italia berhasil menggandakan kedudukan pada menit 44. Lorenzo Insigne melesatkan sepakan dari luar kotak penalti yang tidak dapat diantisipasi Thibaut Courtois.
Lorenzo Insigne menjadi aktor gol tersebut dengan melakukan tembakan melengkung kaki kanan dari luar kotak penalti yang melaju mulus menjebol gawang Courtois.
Sebelum bubaran babak pertama, atau tepatnya menit ke-45+2, Belgia mendapat hadiah penalti usai Jeremy Doku dilanggar Giovanni Di Lorenzo di dalam kotak terlarang.
Romelu Lukaku, yang menjadi eksekutor penalti, berhasil melaksanakan tugasnya dengan sempurna.
Tembakan kaki kanannya yang mengarah ke tengah gagal ditebak oleh Donnarumma, skor menjadi 1-2 untuk keunggulan Italia yang bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, laga tetap berlangsung terbuka. Kedua tim saling beli serangan.
Italia menciptakan peluang di kotak penalti Belgia melalui kerja sama Marco Verratti dan Lorenzo Insigne. Namun peluang tersebut digagalkan
Thomas Meunier yang dengan sigap menyapu bola.
Belgia balas menyerang pada menit 62. Umpan crossing Kevin De Bruyne berhasil disambar oleh Romero Lukaku, namun bola masih mampu diblok Leonardo Spinazzola yang dengan sigap menghalangi ruang tembak Lukaku.
Italia kembali menekan pertahanan Belgia. Pada menit 66, Leonardo Spinazzola melesatkan tendangan voli tetap masih belum menemui sasaran.
Memasuki menit 68, Ciro Immobile mencoba peruntungan melalui sepakan dari luar kotak penalti tetapi belum mampu menjebol gawang Courtois.
Belgia berupaya keras menyamakan kedudukan namun hingga akhir laga tidak ada peluang yang berbuah gol.
Skor 2-1 untuk kemenangan Italia atas Belgia di babak perempatfinal EURO 2020.
Berikut susunan pemain Belgia vs Italia:
Belgia (3-4-2-1): 1-Thibaut Courtois, 2-Toby Alderweireld, 3-Thomas Vermaelen, 5-Jan Vertonghen; 15-Thomas Meunier, 6-Axel Witsel, 8-Youri Tielemans, 16-Thorgan Hazad; 7-Kevin De Bruyne, 25-Jeremy Doku; 9-Romelu Lukaku
Pelatih: Roberto Martinez
Italia (4-3-3): 21-Gianluigi Donnarumma; 4-Leonardo Spinazzola, 3-Giorgio Chiellini, 19-Leonardo Bonucci, 2-Giovanni Di Lorenzo; 6-Marco Verratti, 8-Jorginho, 18-Nicolo Barella; 10-Lorenzo Insigne, 17-Ciro Immobile, 14-Federico Chiesa
Pelatih: Roberto Mancini
Wasit: Slavko Vincic (Slovenia)
Jadwal Babak Semifinal EURO 2021 : Rabu, 7 Juli 2021
Italia vs Spanyol
Stadion Wembley, Inggris
Spanyol Singkirkan Swiss Lewat Adu Penalti
Hasil EURO 2021 Laga Swiss vs Spanyol dalam babak perempatfinalberakhir dengan skor akhir 1-1 (3-1 Adu Penalti). Pasukan Luis Enrique lolos semifinal.
Gol Jordi Alba (8') dan Xherdan Shaqiri (68') di waktu normal membuat kedua tim harus melanjutkan laga ke babak tambahan hingga adu penalti.
Atas hasil EURO 2021 tersebut, Spanyol akan menghadapi pemenang antara Belgia vs Italia di babak semifinal.
Laga Spanyol vs Swiss yang dihelat di Stadion Kretovsky, St. Petersburg, Rusia pada Jumat (2/7/2021). berlangsung sengit.
Swiss langsung memberi ancaman pada menit pertama.
Xherdan Shaqiri melesatkan sepakan dari luar kotak penalti, namun masih bisa diblok pemain bertahan Spanyol sehingga bola dengan mudah diamankan Unai Simon.
Justru Spanyol yang berhasil membuka keunggulan pada menit 8 melalui Jordi Alba. Berawal dari skema sepak pojok, umpan dari Koke disambut dengan sepakan keras Jordi Alba.
Bola sempat mengenai pemain swiss Zakaria sehingga bola berubah arah dan meluncur masuk ke gawang Swiss. Skor 1-0 untuk keunggulan Spanyol atas Swiss.
Pada menit 17, Spanyol menciptakan peluang melalui skema tendangan bebas. Namun bola hasil sepakan Koke masih sedikit melambung dari mistar gawang.
Spanyol kembali mendapat peluang, kali ini melalui sundulan kepala Cesar Azpilicueta yang memanfaatkan sepak pojok Koke pada menit ke-25.
Namun, bola sundulan Azpilicueta belum mampu menjebol gawang Swiss lantaran si kulit bundar masih bisa diamankan oleh Sommer.
Spanyol tampil mendominasi terutama melalui penguasaan bola, namun masih belum mampu menambah keunggulan.
Swiss yang mengandalkan serangan balik menciptakan peluang pada menit 33. Manuel Akanji berhasil menyambut umpan sepak pojok dari Xherdan Shaqiri, namun masih melebar dari gawang Spanyol.
Pada menit ke-41, Swiss sempat mendapatkan peluang emas untuk menyamakan kedudukan jika saja Steven Zuber yang berhadapan satu lawan satu tidak terperangkap offside usai mendapat umpan terobosan Shaqiri berhasil melewati lawan.
Hingga akhir pertandingan tidak ada gol yang tercipta, skor 1-0 untuk keunggulan Spanyol atas Swiss.
Memasuki babak kedua, Swiss maupun Spanyol tidak menurunkan tempo pertandingan.
Spanyol melakukan pergantian pemain pada menit 54, Alvaro Morata ditarik digantikan Gerard Moreno.
Swiss mengancam gawang Spanyol pada menit 56, Denis Zakaria berhasil menyambut bola dengan sundulan memanfaatkan umpan dari sepak pojok Ricardo Rodriguez.
Namun sayang bola masih sedikit menyamping dari sisi kanan gawang Spanyol.
Spanyol balas menyerang dan menciptakan peluang pada menit 59. Umpan Koke dari tendangan bebas berhasil disambut Ferran Torres yang berada di kotak penalti Swiss.
Namun sayang, sepakannya masih bisa diblok pemain bertahan Swiss sehingga hanya menghasilkan sepak pojok.
Peluang emas diperoleh Swiss pada menit ke-64. Steven Zuber tinggal berhadapan dengan kiper Spanyol Unai Simon, namun posisi Steven yang berada di sudut sempit sebelah pertahanan Spanyol masih belum bisa menjebol gawang Spanyol.
Unai Simon tampil apik dan berhasil menepis bola.
Swiss akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit 68. Umpan tarik dari Silvan Widmer dimanfaatkan dengan sempurna Xherdan Shaqiri. Sepakan mendatar Shaqiri di kotak penalti Spanyol tidak bisa diantisipasi Unai Simon.
Petaka menimpa tim Swiss pada menit 78, Swiss harus bermain dengan 10 orang. Remo Freuler diganjar kartu merah oleh wasit, usai melakukan pelanggaran keras pada Gerard Moreno.
Swiss tampil bertahan di sisa waktu yang tersisa, sembari memanfaatkan serang balik. Namun hingga akhir pertandingan, tidak ada gol yan tercipta. Laga pun harus dilanjutkan ke babak tambahan.
Di babak tambahan, Spanyol terus menggempur pertahanan Swiss.
Jordi Alba mencoba peruntungan pada menit 95 melalui sepakan keras dari luar kotak penalti. Namun kiper Swiss Yann Sommer berhasil menepis bola.
Lima menit berselang, Spanyol kembali menciptakan peluang melalui sambaran Moreno di depan gawang. Tetapi peluang tersebut behrasil dimentahkan Yann Sommer yang tampil apik di pertandingan kali ini.
Yann Sommer berkali-kali menyelamatkan gawang Swiss. Bahkan lima menit jelang laga usai, Ia berhasil mengamankan bola hasil sundulan Sergio Busquet hasil dari sepak pojok.
Memasuki babak adu penalti, Swiss sempat di atas angin setelah penendang pertama Spanyol Sergio Busquet gagal emngeksusi bola.
Bola hasil tendangannya masih mengenai tiang gawang.
Namun Swiss gagal memanfaatkan momen tersebut. Tiga penendang mereka, Fabian Schaer, Manuel Akanji dan Ruben Vargas gagal menceploskan bola ke gawang.
Sedangkan Spanyol hanya kembali gagal melalui sepakan Rodri. Spanyol pun akhirnya menang dengan skor 3-1 di adu penalti.
Berikut susunan pemain Swiss vs Spanyol :
Swiss (3-4-2-1): 1-Yann Sommer; 4-Nico Elvedi, 5-Manuel Akanji, 13-Ricardo Rodriguez; 3-Silvan Widmer, 8-Remo Freuler, 6-Denis Zakaria, 14-Steven Zuber; 23-Xherdan Shaqiri, 7-Breel Embolo; 9-Haris Seferovic
Pelatih: Vladimir Petkovic
Spanyol (4-3-3): 23-Unai Simon; 18-Jordi Alba, 24-Aymeric Laporte, 4-Pau Torres, 2-Cesar Azpilicueta; 8-Koke, 5-Sergio Busquets, 26-Pedri; 22-Pablo Sarabia, 7-Alvaro Morata, 11-Ferran Torres
Pelatih: Luis Enrique
Wasit: Michael Oliver (Inggris)
(Banjarmasinpost.co.id/Amirul Yusuf)
