Wabah Corona di Kalsel
UPDATE Covid-19 Kalsel: Meninggal 1, Sembuh 23, Penambahan Positif 77
Update Covid-19 Kalsel, Sabtu (3/7/2021), total 36.436 kasus, 34.358 orang sembuh, 1.006 orang dirawat, 1.072 orang meninggal, 116 orang suspek
Penulis: Milna Sari | Editor: Alpri Widianjono
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Update Covid-19 Kalsel. Penambahan kasus positif di Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (3/7/2021), kembali melandai.
Penambahan warga yang terkonfirmasi sebanyak 77 orang, berasal dari Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) 19 orang , Kabupaten Tanah Laut (Tala) 13 orang , Kota Banjarbaru 11 orang , Kabupaten Tapin 7 orang ,
Kemudian dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) 7 orang , Kabupaten Kotabaru 6 orang , Kabupaten Tabalong 6 orang , Kabupaten Barito Kuala (Batola) 3 orang , Kabupaten Balangan 3 orang dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) 2 orang.
Pasien Covid-19 dilaporkan sembuh sebanyak 23 orang berasal dari tempat karantina di Kabupaten Tala 5 orang , Kabupaten HST 5 orang , Kabupaten Batola 4 orang.
Baca juga: Wabah Corona Kalsel, Waspada, Kasus Covid-19 di Banjarmasin Mulai Meningkat
Baca juga: VIDEO Bupati Tanbu Zairullah Azhar Pantau 4 Kecamatan yang Gelar Vaksinasi Covid-19
Kemudian, dari Kabupaten Tanbu sebanyak 4 orang , Kabupaten Tapin 2 orang , Kabupaten HSS 2 orang dan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) 1 orang.
Pasien Covid-19 yang dilaporkan meninggal sebanyak 1 orang, berasal dari Kabupaten Tanbu pada 1Juli 2021.
Dengan penambahan tersebut, maka total menjadi 36.436 kasus Covid-19, sembuh 34.358 orang, dirawat 1.006 orang, meninggal 1.072 orang, dan suspek 116 orang.
Sementara itu, angka serangan naik menjdi 843, angka kematian turun menjadi 2,94. Dalam tujuh hari terakhir kasus positif bertambah 75,9 persen, kasus aktif bertambah 37,1 persen.
Baca juga: Garuda Indonesia Gelar Vaksinasi Covid-19 Gratis di Bandara Soekarno-Hatta, Begini Persyaratannya
Baca juga: Inilah Daftar Lengkap HET Obat Covid-19, Menko Luhut: Jangan Coba-coba Naikkan Harga
Kepala Dinkes Kalsel, HM Muslim, mengatakan, siap mendukung terkait rencana Polri yang bakal memberlakukan pembatasan dan pengendalian mobilitas di 316 titik termasuk di Banua.
Dari 316 titik itu, 13 di antaranya bakal diberlakukan di Kalsel. Kini, ada 4 titik yang sudah diketahui, yakni dua di perbatasan Provinsi Kalsel dan Kaltim.
"Kalsel tidak menerapkan PPKM Darurat, namun pembatasan mobilitas," ujarnya.
(Banjarmasinpost.co.id/MIlna Sari)
Catatan Redaksi:
Mari bersama kita lawan virus corona. Banjarmasinpost.co.id mengajak semua pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan. Ingat pesan ibu: laksanakan 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak)
