Disparpora Kotabaru Gelar Festival Budaya Saijaan, Masyarakat Cukup Nonton di Channel YouTube

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kotabaru menyelenggarakan Festival Budaya Saijaan (FBS).

Hanya saja pelaksanaan event tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Karena berada di masa pandemi Covid-19, FBS tahun 2021 dilaksanakan antara virtual, recording dan live secara terbatas.

Dalam event ini, tidak ada penonton di lokasi acara.

Namun bisa disaksikan di rumah bersama keluarga melalui YouTube @ayokekotabaru, atau saluran televisi kabel di wilayah Kotabaru yang sudah dikerjasamakan.

Baca juga: Pastikan Bapokting Stabil Jelang Idul Adha, Sekretaris Diskoperdag Pantau Pasar Kemakmuran Kotabaru

Baca juga: Mamagut Kharisma Saijaan Awali FBS di Pantai Gedambaan Kotabaru Kalsel

Di lokasi pelaksanaan event, hanya ada panitia dengan jumlah terbatas, serta juri, dan tamu undangan.

Untuk bisa masuk ke Pantai Gedambaan, tempat pelaksanaan FBS pada Sabtu mendatang diwajibkan rapid antigen, termasuk rekan-rekan media.

Untuk rapid antigen, Disparpora bekerjasama Dinas Kesehatan Kotabaru.

Menurut Kepala Disparpora Kotabaru Khairian Anshari, event ini merupakan event nasional yang masuk event nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Oleh karena itu, lanjut Khairian, di satu sisi menjadi kebanggaan Kotabaru sekaligus pertaruhan wilayah sebagai penyelenggara.

"Oleh karena itu kami meminta rekan-rekan media membantu menginformasikan ke masyarakat. Menonton FBS di rumah saja. Melalui televisi kabel dan channel youtube @ayokekotabaru," jelas Khairian, Kamis (8/7/2021) petang.

Baca juga: Jasad Bocah Perempuan yang Tenggelam di Sungai Simpang Jelai Banjarmasin Ditemukan

Akan sia-sia, walau masyarakat ke Pantai Gedambaan, tetap tidak bisa masuk.

"Panitia saja harus dirapid dulu," terangnya kepada banjarmasinpost.co.id.

Standar operasional prosedur (SOP) Covid-19 diberlakukan sama.

"Jangan ada yang coba-coba cari kebijakan, sebab ini event nasional. Ini pertaruhan kita semua," sambung Khairian.