Jelang Idul Adha, Petugas Gabungan Pantau Kondisi Harga dan Stok Sembako di Pasar Tanjung Tabalong

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pemantauan kondisi harga dan stok kebutuhan sehari-hari dilakukan petugas gabungan di Pasar Tanjung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (16/7/2021).

Tim yang melakukan pemantauan dipimpin langsung Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, H Bierhasani bersama Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tabalong, H Yuhani

Sementara tim yang terlibat mulai dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tabalong, Ekobang Setda Tabalong, Satpol PP, Polres Tabalong dan lainnya.

Dalam pemantauan tim langsung menyambangi para pedagang yang berjualan di Pasar Tanjung, baik itu pedagang ikan, sembako, ayam, daging, sayuran dan lainnya.

Baca juga: Muncul di Pemukiman Warga Tanjung Kalsel, Ular Piton Sepanjang 2 Meter Berhasil Dievakuasi Petugas

Baca juga: Polres Tabalong Sudah Layani Vaksin Dosis I untuk Ribuan Masyarakat, 200 Diantaranya Remaja

Mereka langsung menanyai pedagang terkait perkembangan harga dan stok barang yang dijual jelang datangnya Idul Adha.

Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel, H Bierhasani, mengatakan, kegiatan yang dilalukan ini untuk memastikan bagaimana harga dan stok kebutuhan sehari-hari di Paaar Tanjung.

"Hari ini saya menyempatkan diri sidak di Pasar Tanjung, pertama untuk menyikapi akan tibanya Idul Adha dan kedua menyikapi adanya beberapa daerah di pulau Jawa khususnya Jakarta dan Bali yang laksanakan PPKM darutat, jadi bagaimana kelancaran distribusi sampai ke daerah," katanya.

Dari hasil pemantauan, menurutnya, kondisinya di Pasar Tanjung tidak ada terdampak sama sekali, dibuktikan stok bahan pokok yang tidak ada mengalami kekosongan pasokan.

Ini juga terlihat di KSOP yang sekarang justeru ada peningkatan bongkar muat kapal di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin sekitar 19, 38 persen.

Baca juga: Ponpes Al Falah Banjarbaru Terbakar, DPRD Kalsel Usulkan Asuransi Fasilitas Keagamaan

Baca juga: Antisipasi Membludaknya Pasien Covid-19, Hotel Aman Palangkaraya Jadi Rumah Sakit Darurat

"Artinya arus barang dari Jawa ke tempat kita (selama PPKM darurat) bukannya turun malah naik, jadi aman. Saya cek ke pasar pasokan masih sangat normal," ungkapnya.

Begitu pula harga, menurutnya, berdasarkan pengecekan ke sejumlah kabupaten termasuk Tabalong relatif stabil dan perbedaannya antar daerah tidak terlalu jauh karena ada pengaruh biaya transportasi

Untuk itulah dirinya mengimbau kepada masyarakat agar jangan sampai melakukan aksi borong karena pemerintah menjamin pasokan aman sehingga harga juga stabil.

"Kemudian menyikapi Covid-19 ke pasar tetap menerapkan disiplin prokes, baik pedagang atau masyarakat yang beraktivitas di pasar, agar bisa menjadi pasar yang sehat," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)