Wabah Corona di Kalsel

233 Nakes Bertumbangan karena Positif Covid-19, RSD Idaman Banjarbaru Hanya Buka Pelayanan Bersalin

Pelayanan di Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru ditutup sejak 30 Juli hingga 8 Agustus 2021, hal ini dikarenakan ratusan nakes terpapar covid-19

Penulis: Khairil Rahim | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/khairil rahim
suasana di halaman RSD Idaman Banjarbaru pada Senin (2/8/2021) pagi 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru semakin kritis.

Pelayanan terpaksa banyak yang ditutup, karena sebanyak 233 tenaga kesehatan tumbang akibat terpapar Covid 19.

Rumah sakit rujukan dan terbesar di Banjarbaru ini hanya menerima pasien kasus kegawatan atau bersalin.

Kepala Bagian Tata Usaha dan Humas RSD Idaman Banjarbaru, Firmansyah membenarkan, kini RSD Idaman tutup total kecuali pelayanan kegawatan saja.

Baca juga: Harga Telur Rp 25 Ribu per Kg di Pedagang Banjarbaru Ini, Harga Beras Lokal Sebagian Turun

Baca juga: UPDATE Covid-19 Banjarbaru: Terkonfirmasi Positif Covid-19 Naik 192 Kasus, Total Tujuh Ribu Lebih

"Ditutup sejak 30 Juli lalu hingga 8 Agustus nanti," kata dia via WhatsApp Senin (2/8/2021) pagi.

Rencananya, kata Firmansyah, rumah sakit akan kembali buka dan menerima pelayanan pada 9 Agustus nanti.

Terkait alasan penutupan sejumlah pelayanan di RSD Idaman, Firmansyah mengatakan banyak tenaga kesehatan yang terkonfirmasi Covid 19.

Firmansyah menerangkan hingga awal Agustus ini sudah ada sekitar 233 nakes RSD Idaman yang menjalani isolasi mandiri (Isoman).

Begitu juga dengan pelayanan IGD terpaksa diberlakukan sistem buka tutup.

"Namun saat ini, kita tutup dulu," sambung dia.

sebelumnya Firman menjelaskan terdapat 130 tenaga kesehatan (nakes) yang terinfeksi Covid-19,

Baca juga: Ditemukan di Kandang Ayam, Ular Sanca Sepanjang Dua Meter Dievakuasi Tim Animal Rescue Damkar Tapin

Baca juga: Tim Pakar Penanganan Covid-19 ULM: Tantangan Serius Penanganan Covid-19 adalah Disinformasi

Akibat terpaparnya 130 nakes dari 900 karyawan RSDI Idaman secara keseluruhan, maka sejumlah poliklinik rawat jalan di rumah sakit pun di tutup hingga tanpa batas waktu.

"Memang ada beberapa poli yang ditutup tapi saya tidak hapal poliklinik apa saja," tambah dia.

Sementara poliklinik yang masih buka sejak Sabtu lalu karena sterilisasi menyeluruh layanan rawat jalan adalah Poliklinik penyakit dalam, poliklinik saraf, poliklinik geriatri, poliklinik bedah, poliklinik anak, poliklinik umum, poliklinik hemodialysis, poliklinik paru dan poliklinik ortopedi.

Lalu pada Rabu (28/7/2021) jumlah poliklinik yang tutup semakin banyak, hanya layanan Hemodialisa dan rawat jalan yang masih melayani.

Layanan lainnya masih tutup sampai selesai screening.

Banjarmasin post.co.id/Khairil rahim

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved