Reaksi NOAH Saat Pernyataan Uki Soal Musik Haram Diungkit, Fans Ariel NOAH Cs Ramai-ramai Komentar

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pernyataan Uki mantan pesonel Band NOAH yang menyebut musik haram memantik reaksi Band NOAH. Bahkan, fans Ariel NOAH cs ikut bereaksi.

Diketahui, Uki eks NOAH yang bernama asli Mohamad Kautsar hengkang dari Band NOAH karena hijrah.

Namun, sebuah pernyataan Uki NOAH baru-baru ini yang menyebut musik sebagai pintu maksiat membuat heboh.

Mantan gitaris Band NOAH itu pun mengingatkan para musisi Indonesia jangan menjadi pintu maksiat.

Baca juga: Kecurigaan Pinkan Mambo pada Maia Estianty Muncul, Imbas Menyebutnya Teman Duet Paling Zonk

Baca juga: Sikap Arya Saloka Saat Bersaing dengan Epy Kusnandar dan Rangga Azof, Aldebaran Ikatan Cinta: Hebat

NOAH pun ikut buka suara terkait hal ini.

Beberapa waktu lalu, Uki eks NOAH hadir dalam konten YouTube Belajar Sunnah.

Dalam konten tersebut, dia menyampaikan keinginannya untuk dekat kepada Allah.

Namun, Uki menyatakan musik merupakan sesuatu yang haram.

"Terus kalau saya bilang dengan uang ini saya bisa sedekah banyak, tapi kita melakukan yang haram, enggak bisa. Jadi untuk dari segi musiknya,”

“Karena ketika musik itu kalian enggak lakukan otomatis kalian tuh menutup pintu kamar, pintu rokok juga, terus bercampur dengan wanita. Jadi dengan menutupnya pintu musik dan industri musik, kalian itu menutup banyak hal yang sifatnya mudarat," tutur Uki eks NOAH.

Lebih lanjut, Uki lalu seolah menyarankan kepada para musisi Indonesia agar berhenti bermusik.

Baca juga: Lihat Wajah Kiano Baim Wong Seusai Ganti Gaya Rambut, Disebut Mirip Ayah Paula Verhoeven

Baca juga: Tindakan Sandra Dewi untuk Ibu Luna Maya yang Berulang Tahun, Serupa Ayu Dewi Juga Ucapkan Ini

Menurut pria berusia 39 tahun itu, musik merupakan pintu dari maksiat.

Uki eks NOAH menyatakan pintu maksiat sebaiknya ditutup erat-erat.

“Jadi saya mengingatkan diri saya sendiri, buat para musisi juga, jangan mau jadi pintu maksiat untuk orang lain memasuki maksiat itu sendiri. Tutup erat-seeratnya. Jangan mau kita jadi pintu maksiat," jelas Uki eks NOAH.

Pernyataan Uki soal musik merupakan sesuatu yang haram dan pintu maksiat membuat heboh.

Baca juga: Menghilangnya Ayu Ting Ting dari Acara Brownis Pasca Petisi Boikot, Cuma Ada Ruben Onsu dan Wendy Cs

Baca juga: Ini Kondisi Wajah Betrand Peto Imbas Perbuatan 2 Putri Ruben Onsu dan Sarwendah, Muka Onyo Dicoret

Setelah sekian lama bungkam, NOAH akhirnya buka suara.

Awalnya, NOAH bermaksud untuk merayakan 9 tahun perjalanan mereka di industri musik.

Dalam unggahannya, NOAH berterima kasih kepada para personel dan mantan personelnya selama 9 tahun berkarya.

Walau beberapa personel telah memutuskan hengkang, NOAH menyatakan hal itu hanyalah masa lalu.

“Yang lalu biarlah berlalu. 9 tahun perjalanan dari sebuah nama sebuah cerita. Terima kasih untuk 5 kepala yang terkait dan terikat & @musicastudios atas setiap semangatnya. -Ariel, Lukman, David,” tulis band NOAH melalui Instagram @noah_site, dilansir pada Rabu, 4 Agustus 2021.

Namun tiba-tiba, salah satu akun mengungkit pernyataan Uki eks NOAH soal musik haram dan pintu maksiat.

Akun Instagram NOAH langsung menjawab pernyataan itu dengan ketus.

Ia meminta sang penggemar membahas topik yang lain saja.

Baca juga: Nasib Rating Tukang Ojek Pengkolan Setelah Mas Pur Ditinggal Sosok Rinjani yang Diperankan Ana Riana

“Musik haram by. Ukie,” komentar salah satu akun.

“Bisa bahas yang lain?” jawab akun Instagram NOAH.

Fans Ariel NOAH cs lainnya langsung naik pitam karena pernyataan Uki soal musik haram dan pintu maksiat diungkit ketika merayakan 9 tahun anniversary.

Netizen lainnya bahkan menyampaikan argumentasi kuat dalam menanggapi hal itu.

“Yang begini2 tidak perlu dibalas dan ditanggapin min. buang waktu saja,” kata penggemar.

“Ya itu kepercayaan uki dihargai saja tidak perlu dibahas, kalo dengerin musik sampe lupa kewajiban sebenernya jgn disalahin musiknya salahin diri sendiri knp cuma gara2 musik bisa lupa kewajiban” timpal warganet lainnya.

Baca juga: Biaya Operasi Plastik Dinar Candy yang Disebut Nikita Mirzani Sia-sia Efek Hasilnya Diumbar di Jalan

Baca juga: Senasib Ayu Ting Ting, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Juga Kena Petisi Termasuk Isu Perselingkuhan

Kisah Hijrahnya Uki

Kepopuleran dan harta melimpah dari profesinya sebagai musisi ternyata enggak membuat Mohammad Kautsar Hikmat alias Uki tenang. Bertahun-tahun, mantan gitaris band Noah ini merasa terkatung-katung atas keteguhan hatinya. Inilah awal mula cerita hijrah Uki NOAH.

Uki mantap berhijrah di jalan agama dan keluar dari band yang membesarkan namanya. Usai berhijrah, praktis kehidupan Uki berubah drastis, termasuk urusan penampilan.

Jenggot panjang mulai nampak menghiasi wajahnya, hingga pakaian gamis yang acap dikenakan, lengkap bersama peci di kepala.

Cerita hijrah Uki NOAH terlihat dari sisi spiritualnya. Pertama kali terjadi usai menjalani umrah pada 2015 lalu. Dia merasa ada yang berbeda pada dirinya. Pola pikirnya berubah, perlahan seiring dengan banyaknya orang yang ditemui kala mencari ilmu agama.

“Tahun 2015, saat itu harusnya main ke London. Terus dari teman istri ada yang nawarin umroh, wah kebetulan lagi ada manggung, kemungkinan bentrok. Tapi karena jalan Allah, akhirnya saya ambil kesempatan umroh itu,” katanya dikutip dalam wawancara Uki dengan saluran Youtube, Moslem Journey.

Kata Uki, Islam rupanya sangatlah indah. Dirinya diperlihatkan keberagaman Islam dengan segala perbedaan fiqih banyak orang dalam beragama di umroh pertamanya.

“Dari sana lalu saya banyak belajar agama. Awal-awalnya karena belum punya teman, belum kenal ustaz, jadi memang mantau di Youtube terus. Sampai kayak ikutan kelas di Bainah TV tentang tafsir, perlahan-perlahan belajar dulu, tuh.”

“Lama kelamaan dari situ baru ketemu beberapa ustaz yang direkomendasikan teman-teman,” katanya.

Dalam proses mengikuti ajaran sejumlah ustaz, Uki menemukan ada fakta lain soal profesinya yang ternyata dianggap bertentangan dengan ajaran. Dari sana dia menjadi bimbang, apakah terus akan bertahan atau justru memilih keluar.

Bermimpi Didatangi Ustaz

Dari sejumlah ustaz yang ditemuinya, banyak yang membahas soal musik. Pertentangan pun makin meluas di dalam batinnya. Sampai suatu ketika Uki berkesempatan ikut dalam sebuah kajian yang dibawakan oleh Ustadz Syafiq Riza Basalamah.

Setelah pertemuan pertamanya itu, ia bermimpi kehadiran sang ustaz di hadapannya. Kata pria kelahiran 5 Oktober 1981 itu, di mimpinya, ia tengah memainkan gitar dan disaksikan oleh sang ustaz.

Sejak itu, dia mulai hadir di kajian yang dipimpin Ustadz Syafiq Riza Basalamah. Uki bahkan pernah rela datang jauh-jauh dari Jakarta ke Jember, Jawa Timur untuk ikut duduk di majelis ilmu asuhan sang ulama.

Uki juga pernah belajar dengan Ustaz Yusuf Hamzah dari Maliki di Zaitunah College. Dalam perjalanan spiritualnya itu, lagi-lagi sang ustaz membahas soal musik.

“Ana jujur sempat bingung, yang salah Ana atau gimana. Akhirnya saya terus berdoa, kebetulan saat itu Noah ingin bikin album. Dalam doaku, waktu itu di 2016-an, ya Allah tolong permudah bikin albumnya jika ini baik buatku. Tapi jika ini tidak baik buatku, persulitlah proses pembuatan album ini.”

“Akhirnya enggak jadi-jadi. Sampai akhirnya Ana keluar dari band, habis itu albumnya langsung keluar. Dari sana Ana makin yakin, hati ini memang sudak enggak begitu suka sama musik. Alhamdulillah,” kata Uki panjang.

Tak Takut Miskin

Keluar band bukan berarti Uki takut miskin. Dia justru sudah merasa cukup atas apa yang didapatnya selama ini. Kata dia, yang terpenting baginya saat ini adalah bagaimana bisa menuruti semua perintah Allah.

Kata Uki, ketika sudah berhijrah, hidupnya menjadi sangat tenang. Dia mengakui kalau dahulu hidupnya tak terarah. “Seperti kita ngejalanin hidup tapi enggak ada makna.”

Sejak kecil, Uki memang bercita-cita menjadi musisi kenamaan. Tujuannya kala itu, ingin dilihat keren oleh banyak orang, hingga dipuja-puja banyak wanita.

Seiring berjalannya waktu, Uki lantas menginginkan hal lain, yakni nama besar yang bisa mendapatkan pundi-pundi uang. Semua, kata dia, didapatnya dengan mulus.

“Semua doa-doa saya dikabulkan, sekarang giliran apa yang dia (pencipta) yang minta yang saya kabulkan. Insya Allah saya ingin melakukan itu. Dari dulu saya bercita-cita pengin punya band terkenal, pengin keluar negeri, pengin punya istri seperti ini, anak, dan semua Allah sudah kabulin.”

“Jujur saya merasa tak berarti. Hidup sudah kayak muter-muter, itu terus. Bikin album, keluar, tour, bikin album, keluar, tour. Terus begitu. Dari situ sudah mulai mikir, lalu belajar agama, dan momen pulang umroh memantapkan hati saya.”

(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli)