HUT ke 76 RI

23 Kata Mutiara Soekarno-Hatta Hingga Bung Tomo, Cocok untuk Meriahkan HUT ke-76 Kemerdekaan RI

Berikut ini kumpulan 23 kata mutiara dari para Pahlawan seperti Soekarno-Hatta hingga Bung Tomo yang cocok untuk memeriahkan HUT ke-76 RI

kompas.com
Logo HUT ke-76 Kemerdekaan RI. 23 Kata Mutiara Soekarno-Hatta Hingga Bung Tomo, Cocok untuk Meriahkan HUT ke-76 Kemerdekaan RI 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Tepat pada Selasa 17 Agustus 2021 nanti, peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dirayakan.

Artinya tinggal tiga hari lagi, bangsa Indonesia kembali memperingati hari kemerdekaan ibu pertiwi.

Berikut ini kumpulan 23 kata mutiara dari para Pahlawan seperti Soekarno-Hatta hingga Bung Tomo yang cocok untuk menjadi pemantik semangat saat memeriahkan HUT ke-76 RI yang masih berlangsung di masa pandemi covid-19.

Meskipun pandemi covid-19 belum berakhir, namun bukan menjadi halangan bagi kita untuk merayakan hari Kemerdekaan Indonesia.

Walaupun tidak bisa melaksanakan kegiatan meriah seperti tahun-tahun sebelumnya, cara yang paling mudah dilakukan tahun ini yakni dengan memberikan ucapan yang dapat memberikan semangat untuk mengisi kemerdekaan.

Berikut ini ucapan-ucapan dari sederat tokoh yang bisa digunakan untuk menyemangati teman maupun keluarga.

Baca juga: Sejarah Hari Kemerdekaan Indonesia Dirayakan Tiap 17 Agustus, Dilengkapi Twibbon HUT ke-76 RI

Baca juga: 21 LINK Twibbon HUT ke-76 RI, Ayo Ramaikan Hari Kemerdekaan Indonesia di Medsos

Ucapan-ucapan ini bisa digunakan untuk status WhatsApp maupun update media sosial lainnya.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut kumpulan kata-kata mutiara atau kata bijak spesial kemerdekaan dari para pahlawan yang dilansir dari Tribunnews.com dengan judul 25 Kata Mutiara dari Para Pahlawan, Cocok untuk Update Status Peringati HUT ke-76 Kemerdekaan RI:

1. "Kemerdekaan sauatu negara dapat dijamin teguh berdiri apabila berpangkal pada kemerdekaan jiwa." (Buya Hamka)

2. "Kemerdekaan nasional adalah bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya." (Sutan Syahrir)

3. "Kemerdekaan merupakan sebuah mimpi yang menjadi kenyataan, tetapi juga merupakan dsebuah gedung yang kosong. Menjadi tugas pendukung-pendukungnya untuk mengisi kemerdekaan. (Soe Hoek Gie)

4. "Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong” (Pidato HUT Proklamasi, 1966 Bung Karno)

5. “Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata untuk membela cita-cita.” (Mohammad Hatta)

6. “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka” (Ir. Soekarno, Pidato HUT Proklamasi 1963)

Pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno pada 17 Agustus 1945.
Pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno pada 17 Agustus 1945. (Kemdikbud)

7. “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri” (Ir. Soekarno)

8. “Jatuh bangunnya negara ini, sangat tergantung dari bangsa ini sendiri. Makin pudar persatuan dan kepedulian, Indonesia hanyalah sekedar nama dan gambar seuntaian pulau di peta. Jangan mengharapkan bangsa lain respek terhadap bangsa ini, bila kita sendiri gemar memperdaya sesama saudara sebangsa, merusak dan mencuri kekayaan Ibu Pertiwi.” (Moh. Hatta)

9. “Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih merah dan putih maka selama itu tidak akan kita mau menyerah kepada siapapun juga.” (Pidato Bung Tomo di radio pada saat pertempuran menghadapi Inggris di Surabaya bulan November 1945).

10. “Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri“. (Disampaikan Prof. Moh. Yamin, SH pada konggres II di Jakarta tanggal 27-28 Oktober 1928 yang dihadiri oleh berbagai perkumpulan pemuda dan pelajar, dimana ia menjabat sebagai sekretaris).

11. "Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga." (Jenderal Soedirman, pada masa Revolusi Nasional Indonesia 1916-1950)

12. “Untuk mencapai cita-cita yang tinggi manusia (pahlawan) melepaskan nyawanya pada tiang gantungan, mati dalam pembuangan, tetapi senantiasa menyimpan dalam hatinya yang luka wajah tanah air yang duka” (Mohammad Hatta)

13. "Berjuanglah terus dengan mengucurkan banyak-banyak keringat. Dirgahayu RI." (Soekarno)

Baca juga: Kumpulan Ucapan HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Lengkap Kutipan Kemerdekaan versi Bahasa Inggris

Baca juga: Kumpulan Ucapan HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Berikut Kalimat Penyemangat Sejumlah Tokoh Bangsa

14. "Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno)

15. “Untuk keamanan dan kesentausaan jiwa, kita harus mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, orang yang mendekatkan diri kepada Tuhan tidak akan terperosok hidupnya, dan tidak akan takut menghadapi cobaan hidup, karena Tuhan akan selalu menuntun dan melimpahkan anugerah yang tidak ternilai harganya“. (Disampaikan Nyi Ageng Serang pada saat mendengarkan keluhan keprihatinan para pengikut/rakyat, akibat perlakuan kaum penjajah).

16. “Jangan kita serang musuh sebelum mereka menyerang kita. jika musuh menyerang lebih dahulu, maka akan kita balas dengan penuh perjuangan” (Bung Tomo)

17. "Malahan kita berada pada permulaan perjuangan yang jauh lebih berat dan lebih mulia, yaitu perjuangan untuk mencapai kemerdekaan daripada segala macam penindasan" (Mohhamad Hatta)

18. “Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, daripada makan bestik tapi budak.” (Bung Karno, Pidato HUT Proklamasi)

19. “Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia” (Ir. Soekarno)

Bung Tomo
Bung Tomo (ist)

20. “Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segi tiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.” (Ir. Soekarno, Pidato HUT Proklamasi)

21. “Kita tunjukkan bahwa kita adalah benar-benar orang yang ingin merdeka … Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka” (Bung Tomo)

22. “Apakah saudara-saudara siap membela kemerdekaan Indonesia? Dan siap membela tanah air Indonesia dengan jiwa dan raga, bahkan sampai titik darah penghabisan?” (Sutan Syahrir)

23. "Dimana ada kemerdekaan disitulah harus ada disiplin yang kuat. Sungguhpun disiplin itu bersifat selfdisiplin, yaitu kita sendiri mewajibkan dengan sekeras-kerasnya. Dan peraturan yang sedemikian itu harus ada didalam suasana yang merdeka." (Ki Hadjar Dewantara)

Baca juga: Link Twibbon HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Tinggal Klik Siap Jadi Status dan Posting di Media Sosial

Baca juga: Beberapa Contoh Ucapan HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Cocok Diposting dan Dikirim di Media Sosial

Logo HUT RI ke-76

Dilansir dari kompas.com, dari resmi Kementerian Sekretariat Negara (Setneg), disebutkan bahwa logo Kemerdekaan ke-76 RI ini merupakan visualisasi tema "Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh".

Tema ini mendeskripskan nilai-nilai ketangguhan, semangat pantang menyerah untuk terus maju bersama dalam memenmpuh jalan penuh tantangan, agar dapat mencapai masa depan yang lebih baik.

Deskripsi itu digambarkan dalam komposisi dinamis antar bentuk geometris yang sederhana, namun kokoh, dan dalam perpaduannya bergeliat dengan energi yang lincah.

Selain filosofi, disebutkan juga makna tiap bentuk yang terdapat pada logo.

logo HUT ke-76 Kemerdekaan RI
logo HUT ke-76 Kemerdekaan RI (kompas.com)

Bentuk angka "7" diasosiasikan sebagai bagian dari "tiang pancang" infrastruktur yang sedang dicanangkan oleh pemerintah untuk mendukung percepatan perekonomian Indonesia.

Bentuk ini melambangkan "kepala Garuda" yang melambangkan Pancasila yang menjadi landasan berbangsa dan bernegara.

Bentuk "6" diasosiasikan sebagai "orang dan roda yang sedang bergerak" terus maju ke depan yang melambangkan pertumbuhan dan percepatan ekonomi.

Ruang kebersamaan. Bentuk ini diasosiasikan sebagai "ruang" yang melambangkan negara memberikan ruang demokrasi kepada rakyat untuk turut berkontribusi dalam pembangunan Indonesia.

Selain itu, dapat diasosiasikan bentuk "panah" yang melambangkan pertumbuhan yang berkesinambungan.

Bentuk "lingkaran" merupakan bentuk sempurna yang mencerminkan harapan akan keberhasilan dari semua hal yang ingin dicapai. Adapun bentuk ini juga dapat diasosiasikan "persatuan" Indonesia.

Bagi masyarakat yang ingin turut menyemarakkan HUT ke-76 RI bisa men-download atau mengunduh tema dan logo beserta pedomannya melalui situs resmi Kementerian Setneg di www.setneg.go.id. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved