Selebrita
Curhatan Ariel NOAH pada Gading Marten Dikorek Luna Maya: Pernah Cerita Tentang Aku?
Luna Maya masih penasaran dengan Ariel NOAH. Dia tak segan mengorek soal ayah Alleia Anata Irham pada eks suami Gisella Anastasia, Gading Marten.
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Murhan
Setiap kali membuka media sosial, baik itu Instagram, Twitter, dan Facebook, hal pertama kali yang mungkin Anda lakukan adalah melihat akun mantan.
Hal ini dilakukan hanya untuk mengetahui kabar atau keadaan Si Dia sekarang atau sekadar melihat wajah mantan karena rindu. Padahal kebiasaan ini sungguh sangat tidak sehat.
Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Cyberpsychology and Behavior bahwa sering stalking mantan, termasuk terus memantau foto atau status terbarunya, justru membuat jadi susah move on.
Memang setiap orang membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk move on, tapi kalau setiap hari, setiap menit, atau setiap detik Anda melihat aktivitasnya melalui sosial media, bagaimana mau move on?
2. Menghancurkan kebahagiaan diri sendiri
Efek buruk sering stalking mantan berikutnya adalah menghancurkan kebahagiaan diri sendiri.
Ya, misalnya suasana hati sedang baik-baik saja atau mungkin cenderung bahagia. Lalu, Anda iseng stalking mantan melalui media sosialnya selama 15-30 menit.
Nah, dalam waktu 15-30 menit tersebut seluruh emosi berkumpul jadi satu. Baik itu perasaan sedih, marah, kecewa, mengingat kembali memori perjalanan cinta Anda berdua, dan lainnya.
Secara tidak disadari, jika kebiasaan ini dilakukan terus menerus maka dapat menghancurkan kebahagiaan diri sendiri.
Jadi, daripada waktu tersebut terbuang untuk melakukan stalking mantan, sebaiknya lakukan hal-hal yang bermanfaat, seperti menelepon sahabat, membaca buku favorit, berolahraga, memasak, atau sesederhana membuka aplikasi kencan di ponsel untuk mendapatkan pengganti mantan kekasih.
3. Membandingkan kehidupan dengan mantan
Jika mantan kekasih sudah memiliki pacar baru atau akhirnya menikah dengan orang lain, secara tidak sadar Anda mungkin akan membandingkan diri Anda dengan pasangan barunya.
Anda bisa jadi berlomba-lomba menginginkan pasangan atau kehidupan yang lebih baik dari mantan kekasih, lalu mungkin memamerkannya.
4. Merasa patah hati lagi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kebiasaan stalking mantan dapat menghambat untuk move on.