Selebrita
Cantiknya Nenek Ryochin Yang Bisa Jadi Mertua Luna Maya, Donasikan Kursi Bersejarah Saat Ultah
Ryochin dikabarkan dekat dengan artis Luna Maya, ternyata ia mempunyai nenak yang cantik yang baru ulang tahun dan menyumbangkan kursi bersejarah
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID - Kini dikabarkan sedang dekat dengan Luna Maya, intip cantiknya wajah nenek Ryochin yang baru saja merayakan ultah dan memberikan donasi.
Setelah beberapa waktu belakangan disinyalir menjadi kekasih Luna Maya, perlahan latar belakang keluarga Ryochin ikut tersorot.
Berbeda dengan Luna yang berasal dari kalangan selebritis, Ryochin diketahui merupakan seorang pengusaha muda berdarah Jepang yang juga berprofesi sebagai DJ.
Tak kalah tampan dengan beberapa mantan kekasih Luna Maya seperti Ariel NOAH hingga Reino Barack, Ryochin diketahui bukan berasal bukan dari keluarga sembarangan.
Baru-baru ini Ryochin sempat mengunggah potret kedua orangtuanya.
Baca juga: Sikap Laudya Cynthia Bella Yang Tak Disukai Zaskia Sungkar Diungkap Ke Shireen, Imbas Masa Lalu
Baca juga: Perubahan Hormon Picu Kemarahan Nathalie Holscher ke Sule, Pemicunya Gegara Ini
Ryochin yang berparas tampan ternyata berasal dari orangtua yang berbeda kewarganegaraan.

Ya, dari keterangan yang ditulisnya, ibunda Ryochin adalah orang Korea, sementara sang ayah asli Jepang.
Kedua orangtua Ryochin masih nampak muda dan berparas tampan dan cantik.
Punya darah blasteran Korea-Jepang, tak heran paras tampan Ryochin mampu memikat Luna Maya.
Namun bukan hanya dari kedua orang tuanya, ternyata wajah tampan Ryochin juga diwariskan dari sang nenek yang beberapa waktu lalu baru saja merayakan ulang tahun.
Tampak lewat unggahan di akun instagram miliknya, Rabu (13/10/2021) Ryochin mengunggah potret sang nenek yang baru saja merayakan ulang tahun bersama ibunya.
"My Libra Heroes," tulis Ryo.
Dalam foto tersebut terlihat raut wajah oriental dan awet muda sang nenek dengan rambut sebahu serta memiliki poni.
Bukan hanya cantik dan sukses, nenek Ryochin ternyata juga memiliki sikap dermawan.
Lewat story miliknya, Ryochin memberitahukan bahwa saat momen ulang tahunnya, sang nenek mendonasikan satu set kursi dan meja yang memiliki sejarah besar.

"Kami telah menyumbangkan meja bundar dan kursi rapat yang dibuat oleh Hinoki yang mana telah diduduki oleh para pemimpin G7 selama puncak Ise-Shima di tahun 2016. Sangat bangga padamu, nenek," tulis Ryochin dalam bahasa Inggris.
* Apa itu G7?
Inggris ditetapkan tuan rumah KTT G7 tahun ini di Cornwall.
Para pemimpin dari beberapa negara paling berpengaruh di dunia akan datang ke Cornwall untuk membahas masalah global utama.
Berikut negara mana saja yang tergabung dalam G7, kapan KTT Pemimpin berlangsung, dan isu apa saja yang dibahas, seperti yang dilansir inews.co.uk.
G7 adalah singkatan dari Group of Seven.
G7 adalah organisasi antar pemerintah, yang anggotanya adalah semua negara dengan "ekonomi maju dan masyarakat terbuka".
Para pemimpin negara anggota bertemu secara teratur untuk membahas nilai dan tujuan bersama.
Acara utama G7 dikenal sebagai KTT G7, yang biasanya diadakan setahun sekali.
Dalam situs web-nya, G7 menulis:
"Dalam beberapa tahun terakhir, G7 telah mengambil tindakan untuk memperkuat ekonomi global dan memerangi penggelapan pajak, menyelamatkan 27 juta nyawa dari AIDS, TBC dan malaria, dan mendukung pendidikan jutaan anak di negara-negara termiskin."
"Pada 2015, anggotanya memimpin dalam membantu mengamankan Perjanjian Iklim Paris yang bersejarah untuk membatasi emisi global."
Berikut adalah negara-negara anggota G7:
UK
US
Kanada
Perancis
Jerman
Italia
Jepang
Tahun ini, Inggris memiliki Presidensi G7, yang dipegang secara bergiliran oleh negara-negara anggota.
Pemimpin dari negara lain juga akan menghadiri KTT G7 2021 sebagai negara tamu yang diundang oleh Inggris.
Negara tamu itu adalah India, Australia, Korea Selatan dan Afrika Selatan.
Perwakilan dari UE (Uni Eropa) juga akan hadir.
Kapan KTT G7 2021 digelar?
KTT G7 akan berlangsung tahun ini pada tanggal 11-13 Juni.
KTT G7 2021 akan diadakan di Carbis Bay di Cornwall, Inggris.
Pertemuan ini juga akan menjadi Pertemuan Pemimpin G7 secara langsung dalam hampir dua tahun, setelah tahun lalu dibatalkan karena pandemi Covid-19.
Apa yang akan dibahas dalam KTT?
Tujuan KTT G7 tahun ini, seperti yang ditetapkan oleh Perdana Menteri Boris Johnson, adalah untuk "membantu dunia berjuang, dan kemudian bangkit kembali dengan lebih baik dari virus corona serta menciptakan masa depan yang lebih hijau dan lebih sejahtera," menurut situs web G7.
Tantangan seperti virus corona dan perubahan iklim akan menjadi tema utama di acara tahun ini.
Presidensi G7 Inggris telah menetapkan Prioritas Kebijakan sebagai berikut:
- Memimpin pemulihan global dari virus corona sambil memperkuat ketahanan terhadap pandemi di masa depan
- Mempromosikan kemakmuran masa depan dengan memperjuangkan perdagangan yang bebas dan adil
- Menangani perubahan iklim dan melestarikan keanekaragaman hayati planet ini
- Memperjuangkan nilai-nilai bersama
Acara di Cornwall juga bertujuan untuk menjadi KTT G7 netral karbon pertama.
Menjelang KTT para pemimpin pada bulan Juni, ada juga Pertemuan Menteri Luar Negeri dan Pembangunan yang berlangsung di London pada 3-5 Mei.
Pertemuan itu merupakan pertemuan langsung pertama para menteri luar negeri dan pembangunan G7 dalam lebih dari 2 tahun.
Topik utama yang dibahas termasuk akses vaksin yang adil, target pendidikan anak perempuan global, dan tujuan pendanaan iklim.
(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)