Harga Bitcoin Hari Ini Tembus 62.682 Dollar AS, Aset Kripto Catat Rekor Baru

BANJARMASINPOST.CO.ID - Harga bitcoin hari ini masih melanjutkan tren penguatan. Bahkan Selasa (19/10/2021) hari ini, harga bitcoin tembus 62.682 dollar AS.

Jika dirupiahkan, aset bitcoin ini setara sekitar Rp 890,08 juta dengan kurs Rp 14.200.

Angka bitcoin hari ini pun disebut mencatat rekor baru.

Dikutip dari Coinmarketcap.com, harga bitcoin hari ini, menguat tipis 1,06 persen.

Bila dibandingkan dengan periode perdagangan yang sama sepekan yang lalu, harga bitcoin tersebut telah melesat 10,03 persen.

Data dari Coindesk, harga bitcoin melejit disebabkan sentimen positif terkait perdagangan berjangka Exchange Traded Fund (ETF) bitcoin yang bakal dilakukan di bursa Amerika Serikat pekan ini.

Baca juga: Mengenal Dogecoin, Mata Uang Kripto yang Didukung Elon Musk dan Masuk Trending Twitter Hari Ini

Baca juga: Harga Bitcoin Terus Melejit, Hari ini Nyaris Tembus US$ 63.000

Baca juga: Harga Bitcoin Hari ini Hampir Sentuh US $60.000, Didorong Aksi Pemburu Momentum

Dilansir dari kompas.com, perdagangan berjangka ETF tersebut merupakan yang pertama kali di Amerika Serikat.

Tren kenaikan harga bitcoin pun diikuti oleh aset kripto lain. Hal ini turut mendorong kenaikan kapitalisasi pasar aset kripto yang menembus rekor baru di kisaran 2,5 miliar dollar AS.

Coindesk menyebut, sebagian besar rally di pasar kripto disebabkan oleh persetujuan Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat terkait perdagangan Proshares Bitcoin Strategy ETF pada Jumat (15/10/2021).

ETF tersebut bakal mulai diperdagangan di bursa New York pada hari ini waktu setempat.
Harga bitcoin pun telah menguat hingga 30 persen bulan ini sejak pengumuman tersebut memberi sentimen positif terhadap pasar aset kripto secara umum.

"Sebuah ETF ethereum juga akan mengikuti (penerbitan ETF bitcoin) dalam waktu dekat, setelah Bursa Perdagangan Chicago (CME) telah menawarkan kontrak perdagangan berjangka ethereum," tulis perusahaan pedagang aset kripto QCP Capital dalam sebuah pengumuman Telegram.

Seperti telah disebutkan sebelumnya, harga bitcoin menguat diikuti oleh harga mata uang kripto lain.

Harga binance coin (BNB) misalnya, menguat 5,28 persen menjadi sektiar 496,02 dollar AS per keping. Bila dibandingkan dengan perdagangan sepekan yang lalu, harga BNB telah melesat 21,20 persen.

Sementara itu, harga ethereum justru melemah tipis, yakni 0,86 peprsen menjadi di kisaran 3.821,08 dollar AS per keping. Meski demikian, harga ethereum masih menguat 9,25 persen bila dibandingkan dengan waktu perdagangan yang sama sepekan yang lalu.

Baca juga: Harga Bitcoin Terus Melejit Per 12 Oktober 2021, Hari Ini Tembus Rp 824 Juta

Baca juga: Harga Bitcoin Hari Ini US$53.960 Usai Sentuh US$ 55.000, Diprediksi Tembus US$ 100.000 Akhir Tahun

Tips Investasi Aset Kripto dari Kelas Virtual IFEF

Dilansir kontan.co.id, banyak orang semakin menyukai investasi mata uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, Dogecoin, dll. Jika kamu ingin investasi uang kripto, simak terlebih dahulu tips dari Research & Development Manager ICDX Jericho Biere yang dibagikan dalam kelas virtual gratis yang digelar KONTAN pada hajatan Indonesia Financial Expo & Forum (IFEF) 2021.

Jericho Biere menilai aset kripto berpeluang untuk dijadikan pilihan instrumen investasi jangka panjang.

Di hadapan para peserta yang mengikuti kelas secara virtual IFEF 2021, Jericho menjelaskan bagaimana teknologi blockchain dan smart contract yang menjadi dasar pengembangan aset kripto akan mempunyai peran yang signifikan di masa mendatang dan akan menjadi game changer.

Oleh sebab itu, dia meyakini kripto bisa dijadikan investasi jangka panjang oleh para investor.

Jericho meyakini, blockchain memiliki empat alasan yang akan membuatnya punya peran penting pada teknologi masa depan.

Pertama, secara nilai ekonomi, blockchain sangatlah baik seiring mampu menurunkan biaya koneksi dan biaya transaksi, serta menghilangkan intermediary. Kedua, proses transaksi jaringan blockchain jauh lebih cepat dan aman.

“Selain itu, jaringan blockchain yang terdesentralisasi membuatnya akan jauh lebih terpercaya dan pada akhirnya akan mampu membuat blockchain menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada saat ini,” kata Jericho.

Dia menyarankan masyarakat untuk memilih aset kripto dengan market cap yang besar. Hal ini setidaknya sekaligus menyeleksi aset kripto yang sudah diakui oleh pelaku pasar.

Selanjutnya, ia membagikan tips investasi dan memilih uang kripto.

Riset

Tips pertama investasi dan memilih uang kripto adalah melakukan riset terhadap proyeknya. Cari tahu, seperti apa yang ditawarkan, masalah apa yang hendak dipecahkan, seperti apa nilai ekonominya.

Kenali pencipta / pemiliknya

Tips kedua investasi dan memilih uang kripto adalah mengenali pencipta uang kripto tersebut. Kenali juga siapa saja anggota team dalam proyek tersebut.

Pilih komunitas pendukungnya

Tips ketiga investasi dan memilih uang kripto adalah memilih uang kripto yang mempunyai banyak penggunanya. Siapa saja komunitas yang mendukung aset kripto tersebut.

Whitepaper dan roadmap

Tips keempat investasi dan memilih uang kripto adalah baca secara detail soal whitepaper dan roadmap pengembangan proyek tersebut.

Baca juga: Harga Bitcoin Hari Ini US$53.960 Usai Sentuh US$ 55.000, Diprediksi Tembus US$ 100.000 Akhir Tahun

Baca juga: Harga Bitcoin 27 September 2021 Naik Tipis, Simak Harga Mata Uang Kripto Lain

“Jika ini dilakukan dengan benar, aset kripto sangat layak untuk dipertimbangkan sebagai alternatif investasi. Mungkin letak tantangannya adalah pemahaman masyarakat soal kripto yang masih minim mengingat aset kripto sendiri sangat berkaitan erat dengan teknologi di mana ini perlu effort lebih dalam memahaminya,” imbuh Jericho.

Itulah tips investasi dan memilih uang kripto. Masih akan banyak kelas investasi gratis lainnya yang bisa diikuti oleh para investor dalam pagelaran IFEF 2021 ini. Serangkaian acara ini dimulai sejak 27 September hingga 25 Oktober 2021 mendatang. Bagi Anda yang tertarik mengikuti rangkaian acara IFEF 2021, bisa mencari tahu informasi lebih lanjut melalui https://ifef.kontan.co.id/vt/. (*)